Dr. Gladys menjelaskan bahwa purin adalah jenis protein yang diproduksi secara alami oleh tubuh. Jumlah purin bisa meningkat ketika seseorang mengonsumsi makanan yang mengandung purin secara berlebihan.
Oleh karena itu, sangat penting bagi penderita asam urat untuk memperhatikan pola makan mereka, termasuk jenis makanan yang dikonsumsi, jadwal makan, dan hal-hal lain yang berkaitan dengan pola makan.
Kesadaran Pola Makan Penting untuk Kesehatan Penderita Asam Urat
Terkait dengan puasa, penderita asam urat sebenarnya dapat menjalani puasa, namun mereka harus tetap memperhatikan jenis makanan yang mereka konsumsi. Kadar asam urat dalam darah dapat dipengaruhi oleh makanan yang dikonsumsi.
Menurut Dr. Gladys, puasa dapat membantu menstabilkan kadar purin yang menjadi penyebab asam urat dalam tubuh. Namun, saat berbuka dan sahur, penderita asam urat juga harus memperhatikan makanan yang mereka konsumsi.
Berikut beberapa jenis makanan yang sebaiknya dihindari oleh penderita asam urat saat berbuka dan sahur selama bulan Ramadhan:
- Makanan yang tinggi gula, terutama yang mengandung fruktosa seperti corn syrup dan jus buah.
- Jeroan seperti hati, paru, babat, otak, jantung, usus, dan ginjal.
- Daging merah seperti domba, kambing, sapi, dan kerbau.
- Daging dari hewan buruan seperti rusa dan daging rusa.
- Beberapa jenis makanan laut seperti teri, kerang, sarden, tiram, kepiting, dan lobster.
Dr. Gladys juga menyarankan untuk menghindari makanan kaleng karena tingginya kandungan purin yang dapat meningkatkan kadar purin dalam darah dan menyebabkan asam urat.
Menjaga Kesehatan Penderita Asam Urat Selama Berpuasa di Bulan Ramadhan
Dalam bulan Ramadhan, penting bagi penderita asam urat untuk memperhatikan jenis makanan yang mereka konsumsi. Dengan memperhatikan pola makan yang sehat dan menghindari makanan yang tinggi purin, mereka dapat mengendalikan kadar asam urat dalam tubuh.
Meskipun berpuasa, penderita asam urat tetap dapat menjalani ibadah dengan baik asalkan memperhatikan saran dari ahli kesehatan. Oleh karena itu, kesadaran akan pentingnya pola makan sehat saat berpuasa menjadi kunci untuk menjaga kesehatan penderita asam urat selama bulan Ramadhan.