Example floating
Example floating
Peristiwa

Ini Kekayaan Bupati Nganjuk Novi Rahman, Terancam Disita Negara

×

Ini Kekayaan Bupati Nganjuk Novi Rahman, Terancam Disita Negara

Sebarkan artikel ini
Kekayaan Bupati Nganjuk Novi Rahman, Terancam Disita KPK
Kekayaan Bupati Nganjuk Novi Rahman, Terancam Disita KPK
Example 468x60

Berdasarkan laporan harta kekayaan Novi Rahman, ada 32 aset berupa tanah yang tersebar di sejumlah daerah tersebut. Total 32 aset tanah Novi Rahman tersebut, jika ditotal keseluruhan senilai Rp58,6 miliar.

Yang Dilaporkan ke KPK, 3 Mobil

Tak hanya tanah, Novi Rahman juga tercatat memiliki kendaraan berupa tiga unit mobil. Tiga unit mobil tersebut yakni, Toyota Harrier 2,4 L 2WD AT Tahun 2005; Suzuki SJ 410 Katana Tahun 2006; serta Toyota Hiace Commuter Hiace 2,5 MT Tahun 2011. Total mobil Novi Rahman jika diuangkan yakni, Rp764 juta.

Mas Dhito Lanjutkan

Harta Berupa Surat Berharga Milyaran

Novi juga tercatat juga memiliki harta bergerak lainnya Rp1,2 miliar. Kemudian, surat berharga Rp32,2 miliar, serta kas dan setara kas Rp26 miliar. Dianjuga ternyata dilaporkan memiliki hutang sebesar Rp2,45 miliar. Sehingga, jika ditotal keseluruhan, harta kekayaan Novi Rahman sebesar Rp116.897.534.669 (Rp116 miliar).

Catatan LHKPN , Harta Kekayaan Bupati Nganjuk Meningkat Drastis, Sejak Menjabat Bupati

Dari catatan LHKPN miliknya pada 2019, Novi tercatat memiliki kekayaan mencapai 116,89 miliar. Harta terbesar Novi tercatat berasal dari tanah dan bangunan yang mencapai Rp 58, 69 miliar. Selain itu, harta berupa surat berharga miliknya juga tercatat mencapai angka Rp 32,2 miliar. Selain itu kas dan setara kasnya sebesar Rp 26,4 miliar.

Kekayaan Novi meningkat sejak ia menjabat Bupati pada awal 2018. Tercatat saat menjadi calon bupati, kekayaannya adalah Rp 94,1 miliar. Tanah dan bangunan masih menjadi harta terbesarnya, dengan Rp 48,97 miliar.

Laporan LHKPN Novi Rahman Meningkat

Saat terpilih menjadi Bupati, laporan LHKPN Novi pada 2018 telah meningkat menjadi Rp 102,96 miliar. Yang paling terlihat meningkat, adalah surat berharga yang menjadi Rp 30,2 miliar, serta harta berupa kas dan setara kas sebesar Rp 28,6 miliar.

Surat Berharga Makin Gede

Padahal sebelum menjadi Bupati, surat berharganya tercatat hanya Rp 29,2 miliar serta harta berupa kas dan setara kas miliknya sebesar Rp 23,4 miliar. Dari catatan tersebut, bisa didimpulkan bahwa surat berharga yang dimiliki Bupati Nganjuk makin gede.

Seorang sumber mengatakan OTT Bupati Nganjuk oleh KPK dan Mabes Polri ini berhubungan dengan jual beli jabatan di Kabupaten Nganjuk. “Perihal lelang jabatan camat dan pengisian perangkat desa (carik),” kata sumber ini. Ia menuturkan KPK menyita Rp 700 juta dalam OTT tersebut.

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.