Mengenai barang bukti dan data pendukung penetapan Firli Bahuri sebagai tersangka, Kapolri menyatakan bahwa semua itu dapat diuji di pengadilan. “Penting untuk diuji oleh hakim yang memimpin sidang praperadilan,” katanya.
Firli Bahuri sendiri telah mengajukan praperadilan ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan terkait kasus dugaan pemerasan yang membuatnya menjadi tersangka. Polda Metro Jaya menetapkan Firli sebagai tersangka setelah melakukan gelar perkara pada tanggal 22 November lalu terkait dugaan pemerasan terhadap mantan Menteri Pertanian SYL.
Firli Bahuri telah mengambil langkah hukum dengan mengajukan praperadilan ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan terkait kasus dugaan pemerasan yang membuatnya tersangka.
Dalam konteks ini, Kapolri menegaskan bahwa penyidik harus siap mempertanggungjawabkan keputusan mereka.
Selain itu, barang bukti dan data pendukung penetapan tersangka Firli dipastikan akan diuji di pengadilan. Semua perkembangan terkini mengenai kasus ini dapat diikuti melalui proses praperadilan dan sidang di Jakarta Selatan.
