Selain kenaikan harga gabah dan jagung, Presiden Prabowo juga memutuskan untuk melanjutkan program irigasi untuk lahan seluas 2 juta hektare. Program ini akan dikerjakan bersama Kementerian Pekerjaan Umum dengan alokasi anggaran sebesar Rp12 triliun.
Tidak hanya itu, pemerintah juga meningkatkan alokasi pupuk untuk petani guna mengatasi kelangkaan pupuk yang sering dikeluhkan dari Sabang hingga Merauke.
Pemerintah juga telah menyiapkan anggaran sebesar Rp7 triliun pada tahun 2025 untuk optimasi lahan dan pencetakan sawah baru di beberapa provinsi, seperti Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Papua Selatan, Kalimantan Barat, dan Sumatera Selatan.
Amran berharap seluruh pihak dapat bekerja keras untuk merealisasikan mimpi swasembada pangan demi kesejahteraan bangsa.