Kementerian Keuangan (Kemenkeu) terus memonitor perkembangan perekonomian global khususnya kebijakan moneter Amerika Serikat (AS) oleh bank sentral The Fed. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, gejolak yang berasal luar negeri akan mempengaruhi rencana terkait surat utang negara (SUN), terutama yang berdenominasi valuta asing.
Menurutnya, dalam menerapkan kebijakan yang terkait dengan utang, tentunya memiliki sifat oportunitis dan fleksibel yang dilakukan dengan prinsip kehati-hatian. Sebab, hal tersebut sangat penting untuk menghadapi kondisi pasar global yang dinamis.
“Jadi dua faktor ini sangat dibutuhkan pada saat melihat kondisi market yang sangat dinamis,” kata Sri Mulyani dalam konferensi pers secara virtual, Rabu (2/2).