“Saya ingin memberikan pesan kepada semua saudara dan saudari agar, ketika saatnya tiba untuk memilih pemimpin, baik calon presiden maupun wakil presiden, kita harus benar-benar mengkaji dengan cermat rekam jejak mereka,” katanya.
Menteri Agama Minta Masyarakat Berhati-Hati dalam Memilih Pemimpin di Pilpres 2024
Dalam pernyataan tegasnya, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengingatkan masyarakat untuk tidak memilih pemimpin yang memanfaatkan agama dalam politik. Ia menekankan perlunya memilih pemimpin yang dapat dipercaya, yang memiliki rekam jejak baik, dan yang tidak pernah memecah belah umat.
Pesan ini merupakan panggilan untuk masyarakat agar lebih bijak dalam memilih pemimpin di Pemilihan Presiden 2024, dengan menjauhi isu-isu agama yang dapat memecah belah, dan lebih fokus pada integritas dan rekam jejak calon pemimpin.
Dengan demikian, diharapkan Pilpres 2024 akan menghasilkan pemimpin yang mampu memimpin dengan baik dalam negara yang kaya akan keragaman.