Kabar gembira datang dari Maluku Tenggara! Tim Ahli Gizi yang bertugas memastikan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di wilayah tersebut telah berjalan sesuai dengan standar gizi nasional. Artinya, setiap suapan makanan yang diterima anak-anak di sana telah dipastikan kualitas dan keamanannya.
Lebih lanjut, kebersihan menjadi prioritas utama. Sayuran dan lauk-pauk yang diolah telah melalui proses pemeriksaan ketat, sesuai anjuran Badan Gizi Nasional (BGN), sehingga layak dan aman dikonsumsi.
Hubertina Batlayare, salah satu Ahli Gizi yang bertugas, mengungkapkan kepada rri.co.id bahwa peran utama mereka adalah mengontrol dan memastikan setiap menu makanan yang akan diolah. Bukan hanya itu, mereka juga bertugas mengawasi kandungan gizi dalam setiap bahan makanan, baik sebelum maupun sesudah dimasak.
Selain itu, para ahli gizi ini juga merancang menu MBG untuk lima hari ke depan. Menu tersebut kemudian diserahkan kepada bagian akuntansi untuk dihitung kebutuhan bahan-bahannya. Selanjutnya, bahan-bahan tersebut disiapkan oleh pemasok.
“Tugas tambahan saya sebagai ahli gizi adalah menyusun menu, misalnya untuk lima hari ke depan, agar bisa dihitung oleh bagian akuntansi dan segera disiapkan oleh pemasok,” jelas Batlayare saat memantau pendistribusian MBG pada Kamis (06/03/2025).
Meskipun melalui serangkaian tahapan yang panjang, Batlayare menjamin bahwa makanan yang didistribusikan tetap aman dan sehat. Ia pun berharap para orang tua tidak perlu khawatir mengenai kebersihan dan kandungan gizi MBG, karena semuanya telah sesuai dengan standar BGN.