Pertemuan yang digagas HPN Pusat, direncanakan akan digunakan sebaik baiknya untuk mempertemukan seluruh pemangku kepantingan bisnis digital serta pelaku usaha yang melangkah ke digitalisasi.
Panitia juga mempersiapkan ruang transaksi , pameran produk serta arena presentasi. Semua akan dilakukan dengan prosedur protokol kesehatan yang ketat.
Era pandemi, memberi hikmah agar semua pelaku bisnis, utamanya UKM, di kalanganj nahdliyin, untuk terus beradaptasi ke digital. Even ini, menjadi mediator untuk mempertemukan antara pelaku bidnis digital dengan pemangku kepentingan di Indonesia.
“Semua peserta yang merupakan pelaku bisnis digital dari kalangan Nahdliyin, akan bertemu dan diharapkan terjalin kerja sama untuk menghadapi tantangan global yang makin besar di masa depan,” tegas Samsul. ( ed )