Jombang, Memo.co.id
Malam tahun baru kemarin, menyisakan luka bagi petugas patroli. Pulang patroli Minggu dini hari, Kanit Sabara POlsek Mojoagung Iptu Suwono, kalah nyali dengan penjahat. Saat pulang patroli, dia dikuntit dua pemuda menggunakan Motor Vixion. POlisi tersebut disabet dengan sebilah pedang dan melukai tangan kanannya, di Jl Raya Tambar Kecamatan Jogoroto, dini hari.
Akibatnya, Suwono dilarikan ke Ruang Asoka RSUD Jombang karena mengalami pendarahan serius di bagian lengan tangannya. LUka menganga dan mengucurkan darah segar itu akibat sabetan pedang dari pemuda brutal yang menggunakan sepeda motor Yamaha Vixion. Rumah Kanit Sabara Polsek Mojhoagung tersebut memang berada di Dusun Kedungboto Desa Jogoroto Kecamatan Jogoroto JOmbang. Dia dibabat pedang saat perjalanan pulang dari patroli tahun baru Minggu dini hari.
Kasubbag Humas Polres Jombang Iptu Subadar membenarkan adanya kejadian tersebut. Kejkadian itu, menurut Subadar, ketika sekitar pukul 02.30 WIB, korban pulang setelah melaksanakan pengamanan tahun baru di wilayah hukum Mojoagung. Rumahnya memang berada di Dusun Kedungboto Desa/Kecamatan Jogoroto.
Kanit Sabara POlsek Mojoagung sebagaimana sehari hari memakai motor dinas Sabhara Yamaha Vixion nopol X-3318-63, dia melintasi Jalan Raya Desa Tambar Kecamatan Jogoroto. Ketika nyampai di belakang bekas pabrik karung berbahan rosela, Iptu Suwono dipepet motor Yamaha Vixion. Motor tersebut menyalip dari belakang dikendarai dua pemuda berboncengan.
Salah satu pemuda yang duduk di belakang mengayunkan pedang ke arah Iptu Suwono. Lengan kanan polisi itupun robek kesabet parang dan mengeluarkan darah. Berhasil membacok, pelaku kabur sambil menggeber motornya. Pedang yang digunakan menyabet polisi tersebut dilempar begitu saja. Aiptu Siwono berusaha mengejar dua pemuda tersebut, namun kalah geberan. Hingga ketika nyampai di jembatan layang Peterangan, polisi tersebut nyerah dan dsalam pengejarannya.
Aiptu Suwono langsung mengambil inisiatif ke Puskesmas Mayangan Jogoroto, untuk mengentikan darah segar yang mengucur dari lengan tangannya. Karena lukanya tergolong parah, dia dirujuk ke RSUD Jombang. Dia akhirnya dirawat di ruang Paviliun Asoka . Senin hari ini, dia masuk kerja seperti biasa. ( dmr/ tyo )