[ad_1]
Lamongan,Memo.co.id – Dalam upaya mencegah stunting di masa pandemi Covid-19,Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-109 mengawal ketat pelaksanaan Posyandu di Desa Tebluru,Kecamatan Solokuro.
Balita yang rata – rata berumur 5 tahun kebawah tersebut dalam kegiatan Posyandu di timbang badan Rutin dan dipantau setiap bulan oleh para petugasnya dari unsur ibu-ibu dan pemuda dan pemerintah desa setempat.
Namun,Posyandu yang dilaksanakan di situasi pandemi ini tetap memperhatikan protokol kesehatan yang ketat.
Tidak hanya cukup timbang berat badan dan imunisasi,penyuluhan juga diberikan kepada ibu – ibu balita dengan tujuan supaya ibu desa memahami betul pentingnya gizi dan kesehatan balita dimasa pertumbuhan.
“Ini kita laksanakan sesuai prosedur seperti biasanya.Dimulai dari pendaftaran , penimbangan pencatatan dan pelayanan imunisasi.Juga kita laksanakan penyuluhan,namun karena kondisi Covid-19 penyuluhanya kita laksanakan secara berkala di masing – masing rumah warga,”ujar Bidan Desa Sulasih
Ia menjelaskan, pelaksanaan Posyandu selama pandemi Covid-19 ini tetap dilaksanakan secara rutin di Balai Desa dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.”Alhamdulillah antusias ibu yang memiliki balita tetap aktif untuk ke Posyandu.Meski dalam situasi pandemi Covid-19.Itu terbukti dari data yang kami rekap anak usia 1-5 tahun ada 130.Namun untuk penyuluhan kepada ibu – ibu kita laksanakan dengan tekhnis yang berbeda,” jelasnya.
Ia juga berpesan kepada ibu – ibu balita supaya tetap memperhatikan balitanya meskioun dalam situasi pandemi Covid-19.”Saya berpesan kepada ibu- ibu suoa tetap memperhatikan kondisi balitanya dengan rutin datang ke Posyandu.Kondisi balita harus tetap dijaga jangan sampai kena stunting,” pungkasnya.