NGANJUK,MEMO – Bupati Nganjuk,Marhaen Jumadi mengakui pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Nganjuk di tahun 2024 mengalami penurunan di angka 4,90% dari tahun sebelumnya (2023) tercatat mencapai 5,40%.
Dengan fakta itu disampaikan Marhaen Jumadi tidak berarti harus kendor semangat. Justru harus termotivasi berpacu pertumbuhan ekonomi tahun 2025 bisa kembali di angka yang sama seperti tahun 2023 silam. Atau syukur syukur bisa melampaui 5,40%.
Kunci untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi di titik aman disampaikan juga oleh Kang Marhaen sapaan akrab bupati Nganjuk ini dengan menggenjot ekonomi domestik,
Artinya masyarakat Nganjuk harus mengenal istilah 3 B. Yaitu bangga produk Nganjuk, beli produk Nganjuk dan bela produk Nganjuk.
” Ini bagian dari strategi menghidupkan ekonomi domestik. Kalau produk lokal jalan, otomatis dengan sendirinya akan mendongkrak pertumbuhan ekonomi kembali berada di titik aman,” ujar Kang Marhaen.
Strategi kedua masih kata Kang Marhaen bagaimana Nganjuk bisa digandrungi investor asing untuk mau membuka peluang usaha industri skala internasional.
” Dengan masuknya investor, harapannya bisa menyerap tenaga kerja lokal. Dengan begitu indeks angka pengangguran dan kemiskinan bisa ditekan,” tambahnya.
Meskipun angka pengangguran dan kemiskinan di Kabupaten Nganjuk pada tahun 2024 mengalami penurunan yang membanggakan. Namun pemkab tidak boleh lengah tetap berusaha memotivasi seluruh OPD untuk genjot sumber sumber potensi di lintas sektor.
Alhamdulilah tahun 2024 angka kemiskinan turun di angka 10,18%. Sementara untuk angka pengangguran turun satu digit dari tahun sebelumnnya menjadi 3,%,” terang Kang Marhaen.
Dengan turunnya grafik angka pengangguran dan kemiskinan tersebut ditegaskan oleh Kang Marhaen berdampak plus pada pembangunan fisik bisa lepas landas
Strategi lainnya lebih jauh disampaikan Kang Marhaen yaitu genjot sektor pajak dan retrebusi. Misinya tidak lain untuk meningkatkan PAD. Disinggung pendapatan asli daerah tahun 2024 sudah tembus mendekati 3 triliun.
” Ini menunjukkan kerja keras teman teman OPD patut dibanggakan. Artinya potensi potensi keuangan bisa digarap maksimal,” ujar Kang Marhaen kepada sejumlah awak media usai mengikuti rapat paripurna DPRD Nganjuk dalam agenda pembacaan LKPJ tahun 2024 yang digelar Senin siang ( 17/03/2025) sekitar pukul 14.00 WIB.
Untuk diketahui, agenda rapat paripurna yaitu mendengarkan penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban ( LKPJ) Bupati Nganjuk tahun anggaran 2034.
Dalam rapat tersebut dipimpin langsung Wakil Ketua ll DPRD Nganjuk, Jianto, didampingi oleh Ketua DPRD Nganjuk, Tatit Heru Tjahyono dan Wakil Ketua DPRD Nganjuk diwakili Endah Sri Murtini.
LKPJ disampaikan Kang Marhaen dihadiri pula oleh Wabub Tri Handy Saputra dan Sekertaris Daerah Nur Sholekan. ( adi/adv)