Kehadiran Thomas Lembong mencuat dalam sorotan setelah debat calon wakil presiden pada tanggal 21 Januari 2024. Dalam peristiwa tersebut, Gibran Rakabumin Raka secara berulang kali merujuk pada Thomas Lembong saat memberikan tanggapan atau bertanya kepada Muhaimin Iskandar, yang juga dikenal sebagai Cak Imin.
Thomas ‘Tom’ Lembong, yang merupakan Co-Captain Tim Nasional (Timnas) Anies Baswedan dan Cak Imin untuk Pilpres 2024, mendapatkan perhatian karena perannya selama debat. Sebelum terlibat dalam dunia politik, Tom Lembong pertama kali terjun pada tahun 2013 sebagai penasihat ekonomi Gubernur DKI Jakarta saat itu, Joko Widodo.
Selanjutnya, ia menjadi penulis pidato untuk Jokowi selama masa jabatan sebagai gubernur hingga menjadi presiden.
Di tengah debat, Gibran mencatat beberapa kali menyebut nama Tom Lembong, menuduh bahwa Cak Imin mungkin menggunakan contekan yang diberikan oleh Tom Lembong. Gibran juga mengomentari tentang lithium ferro-phosphate (LFP), suatu isu yang sering dikampanyekan oleh Tom Lembong. Menurut Gibran, mengangkat isu LFP justru memberikan keuntungan kepada China.
Debat Cawapres dan Isu LFP
Gibran secara sinis menyampaikan bahwa Cak Imin tampaknya tidak tahu apa yang dimaksud dengan LFP, meskipun isu tersebut sering disoroti oleh Tim Pemenangan Cak Imin yang dipimpin oleh Tom Lembong.
Pada hari Senin, tanggal 22 Januari 2024, nama Tom Lembong mendominasi pembicaraan di jagat maya, terutama di platform X (sebelumnya dikenal sebagai Twitter). Sampai saat artikel ini dibuat, lebih dari 112.000 posting membahas tentang ekonom tersebut.
Sebuah video menjadi viral di X, salah satunya menampilkan momen saat Jokowi berpartisipasi dalam konferensi internasional dan meminta Tom Lembong untuk menjawab pertanyaan dari para peserta.
Selain itu, dalam debat calon wakil presiden, Tom Lembong merespons langsung sindiran dari Gibran yang menyatakan bahwa Cak Imin mendapat bantuan contekan dari Tom Lembong. Tom Lembong menyatakan bahwa selama 7 tahun, ia juga memberikan bantuan contekan kepada ayah Gibran, yang tidak lain adalah Presiden Jokowi.
Dalam menanggapi video yang banyak diunggah oleh netizen, di mana Jokowi meminta Tom Lembong untuk berbicara dalam konferensi internasional, Tom Lembong dengan penuh kenangan menyatakan, ‘ah, the good ol’ memories’ (ah, kenangan indah).
Kenangan dan Pengaruh: Thomas Lembong, Sebuah Tinjauan 7 Tahun dalam Politik Indonesia
Seiring berjalannya waktu, Thomas Lembong memandang ke belakang dengan kenangan penuh arti terkait pengalamannya dalam politik. Ungkapan ‘ah, the good ol’ memories’ menjadi simbolis dari perjalanan panjangnya, mencerminkan peran kunci yang telah diemban oleh Lembong dalam pembentukan kebijakan dan dinamika politik di Indonesia.