Probolinggo, Memo.co.id
Trotoar di sepanjang Pasar Mangunharjo Kota Probolinggi sering dijadikan arena pesta minuman keras. Tidak satu dua orang saja, bahkan belasan remaja yang masih usia sekolah biasa menenggak minuman keras di tempat terbuka tersebut.
Kasatpol PP Kota Probolinggo, Sudiman, mengaku mendengar laporan dari warga terkait kondisi di trotoar tersebut. Namun, untuk menggelar operasi, tidak fokus pada satu tempat saja. ” Kami pengaman peraturan pemerintah, harus bertindak berdasar peraturan secara umum. ” katanya. Karena itulah, pihaknya selalu mengagendakan razia di beberapa tempat sekaligus.
Di lokasi tersebut, razia berhasil mengamankan beberapa anak remaja. Belasan remaja usia belasan tahun ini terpaksa harus berurusan dengan anggota Satpol PP. Saat masuk ke dalam Mako Satpol PP, mereka harus berjalan jongkok. Hal ini dilakukan agar mereka jera dan tidak mengulangi perbuatannya lagi.
Merela ditangkap petugas saat tengah asyik menenggak minuman keras jenis oplosan di pinggir jalan, tepatnya di sepanjang trotoar Pasar Mangunharjo, Kota Probolinggo. Ironisnya, yang mengkosumsi miras ini tak hanya remaja laki-laki saja, namun remaja perempuan juga sudah ketagihan minuman beralkohol yang satu ini.
Menurut Sudiman, Kasatpol PP Kota Probolinggo, belasan remaja ini pamit ke orang tua untuk belajar kelompok, namun kenyataannya justru pesta minuman keras di pinggir jalan. Peredaran miras di Kota Probolinggo semakin tak terbendung, selain murah meriah. Miras jenis arak ini banyak yang menjual.(ed)