MEMO,Jakarta: Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), menegaskan keinginannya agar Pemilu 2024 menjadi perhelatan yang berbeda dan memikat.
Dalam acara peringatan Milad ke-25 PBB pada Minggu (30/7/2023), Presiden Jokowi mengajak seluruh peserta Pemilu untuk berkomitmen menjaga kualitas pesta demokrasi ini.
Dia ingin menghindari kerusuhan yang sering terjadi pada pemilu sebelumnya dan mengupayakan pemilu sebagai ajang adu gagasan yang mencerminkan tradisi politik yang baik. Selain itu, Presiden juga berharap pemilu ini dapat meminimalisir polarisasi isu politik di tengah masyarakat.
Presiden Jokowi Mendorong Pemilu 2024 dengan Adu Gagasan dan Kualitas Demokrasi
Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), berkeinginan agar Pemilu 2024 diselenggarakan dengan suka cita dan memunculkan adu gagasan.
Semua peserta Pemilu 2024 diminta berkomitmen untuk menjaga kualitas dari perhelatan demokrasi lima tahunan tersebut.
Komitmen Presiden Jokowi untuk Hindari Kekisruhan dan Polarisisasi Isu Politik
“Saya mengajak untuk menjaga kualitas pemilu. Kita adakan pesta demokrasi rakyat yang dilaksanakan dengan penuh kegembiraan,” ujar Presiden Jokowi saat menghadiri Milad ke-25 PBB, pada Minggu (30/7/2023).
Presiden Jokowi ingin menghindari kerusuhan seperti yang terjadi pada pemilu-pemilu sebelumnya. Selain itu, beliau juga tidak ingin masyarakat terpecah belah akibat adanya polarisasi isu politik.
