Limbah pabrik yang berasal dari pabrik diduga mencemari sungai di Desa Simpang Pelabuhan Dalam, Kecamatan Pamulutan Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan. Akibatnya, warga saat ini mulai terserang penyakit gatal-gatal terutama pada anak-anak.
Warga mengeluhkan limbah tersebut sejak dua minggu terakhir, setelah warga mulai terserang dan terjangkit penyakit gatal-gatal. Diakui warga, limbah yang diduga berasal dari pabrik di desa itu dibuang langsung oleh perusahaan ke sungai yang ada.
Limbah itu berupa kotoran ayam, pupuk dan racun-racun yang jumlahnya diperkirakan lebih kurang 10 ton. Padahal sebelumnya sungai itu sangat bersih dan bisa dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan air warga sehari-hari.
Namun, sejak tercemar limbah itu cemari sungai , air tidak bisa dimanfaatkan lagi. Parahnya lagi, air yang digunakan menyebabkan penyakit bagi warga seperti gatal-gatal.