Memo.co.id |Ini 4 Bahaya Jika Terlalu Sering Mandi, Dampaknya ke Kesehatan Tubuh |
Mandi umumnya memang dilakukan oleh banyak orang sebelum dan setelah beraktivitas di luar rumah. Selain itu, mereka juga lebih memilih mandi setiap hari agar tidak menimbulkan bau badan. Tetapi perlu kamu tahu bahwa mandi terlalu sering ini justru lebih berbahaya daripada manfaatnya bagi kesehatan kulit, lho. Berikut ini beberapa bahaya mandi terlalu sering bagi kesehatan tubuh.
Bahaya mandi terlalu sering
Melansir laman Hindustan Times, studi mengungkapkan bahwa mandi terlalu sering dapat merusak mikrobioma manusia. Apabila kamu berpikir bahwa mandi terlalu sering dapat membuat tetap sehat dan higienis, maka pikirkan lagi. Karena sebuah penelitian mengungkapkan bahwa mandi terlalu sering dapat merusak mikrobioma manusia, sehingga memengaruhi sistem kekebalan, pencernaan, dan bahkan jantung. Berikut bahaya mandi terlalu sering yang bisa berdampak pada kesehatan tubuh:
1. Produk pembersih kimia membahayakan tubuh
Saat mandi, tentu saja kamu akan menggunakan berbagai sabun, gel mandi tubuh dan krim untuk membersihkan debu hingga kuman dari tubuh. Namun, kamu sering lupa jumlah bahan kimia yang ada dalam produk mandi ini. Produk-produk ini mengganggu tingkat pH kulit dan mengganggu keseimbangan alami kulit.
2. Meningkatkan risiko racun
Ketika kulit kering karena terlalu sering mandi, kamu cenderung akan mengoleskan pelembap pada kulit kita. Lotion pelembap berbasis minyak ini menyebabkan aliran racun dalam aliran darah dan berdampak pada kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Hal ini pun akhirnya membunuh bakteri baik dalam tubuh yang diperlukan untuk tetap sehat. Jadi, mandi berlebihan sebenarnya berbahaya bagi tubuh dan seperti yang sudah dijelaskan sebelum dapat menimbulkan gangguan pada sistem pencernaan bahkan hingga jantung.
3. Menggosok berlebihan berbahaya bagi tubuh
Sementara itu, kamu juga akan menggosok tubuh ketika sedang mandi dengan keras dan setiap hari, tanpa disadari hal ini cenderung melukai kulit. Menggosok tubuh terlalu sering saat mandi ternyata berdampak pada sebum yang ada di lapisan luar kulit. Sebum diperlukan untuk kulit karena melindunginya dari partikel asing. Setiap gangguan itu menyebabkan kerutan pada kulit.
4. Menyebabkan kulit kering
Mandi lebih dari yang dibutuhkan juga memengaruhi pori-pori kulit dan mengeringkan minyak alami kulit. Ini menyebabkan pecahnya pembuluh darah yang ada di kulit. Sehingga menyebabkan kulit menjadi kering.
Berapa kali mandi sebaiknya dilakukan?
American Academy of Dermatology yang dilansir dari laman Insider memberikan saran kepada orang tua tentang seberapa sering memandikan anak, berdasarkan seberapa kotor dan baunya mereka. Jika mereka tidak terlalu kotor setelah bermain, rekomendasinya adalah mandi setidaknya sekali atau dua kali seminggu untuk anak-anak antara usia enam dan 11 tahun.
Sistem kekebalan tubuh mereka yang masih kecil membutuhkan kotoran atau organisme seperti bakteri dan virus dalam dosis kecil dan virus untuk tumbuh kuat.