[ad_1]
Situbondo, Memo
Seperti dikabarkan belakangan ini di beberapa media banwa bantuan tempat cuci tangan untuk mencegah penyebaran virus Corona di pelabuhan penyeberangan Jangkar, dilaporkan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Situbondo. Namun bantuan tempat cuci tangan tersebut menuai kontroversi karena batuan tersebut diduga ada stiker Wakil Bupati Yoyok Mulyadi sekaligus disebut-sebut akan maju sebagai calon bupati Situbondo.
Namun menurut sumber yang dihimpun oleh Media ini bantuan itu bertuliskan Forkopimda lengkap menggunakan lambang Forkopimda dan BPBD. Tidak jelas siapa pemasang stiker tersebut, namun dicurigai bernuansa politik dilaporkan oleh LSM Transparansi.
Ketua LSM Transparansi, Junaidi Rofi mengatakan, Rabu ( 22/4/2020) dirinya melaporkan bantuan tempat cuci tangan itu ke Bawaslu, karena menilai ada oknum-oknum yang ditengarai memanfaatkan isu kemanusia wabah virus Corona untuk kepentingan tertentu.
“jika bantuan tempat cuci tangan itu harus diberi foto, seharusnya diberi foto Bupati dan Wakil Bupati atau seluruh unsur pimpinan Forkopimda agar tak terkesan politis. Oleh karena itu, saya berharap Bawaslu bisa mengusut msalah ini ,” tutur Junaidi.
Dirinya mengatakan telah membawa saksi serta menyerahkan bukti berupa foto dan video ke Bawaslu. Dan ia meminta kepada Banwaslu DPRD Situbondo segera mengambil sikap, untuk mengawasi penggunaan anggaran Satgas Covid-19 agar tak dimanfaatkan untuk kepentingan politik.
The post Disinyalir Unsur Politik, Bantuan Tempat Cuci Tangan Berstiker Wabup Dilaporkan ke Bawaslu Situbondo appeared first on Memo Surabaya.
[ad_2]
Source link