Sementara itu ditemui di lokasi seusai makan bersama dengan para wisatawam, Mas Abu sapaan akrab Walikota Kediri menyampaikan terima kasih atas kunjungannya ke Kota Tahu tersebut. Mas Abu berharapa mudah mudahan kedepannya bisa berkolaborasi dengan turis untuk bersama menjaga warisan budaya dan sejarah yang ada di Kota Kediri agar dapat dinikmati oleh anak cucu nantinya.
“Kita tunjukkan bahwa orang-orang dari negara lain datang kesini untuk melestarikan budaya kita yang sangat bagus. Dan harapan saya, rekan-rekan muda di Kota Kediri juga bisa mempelajari apa yang telah kita miliki di Kota Kediri baik berupa benda ataupun non-benda serta budayanya juga”, ungkap Mas Abu.
Emma Stean salah satu peserta tour dari Kota New York Amerika Serikat merasa senang den beruntung bisa mengikuti liburan budaya yang digelar oleh Ubaya. Menurut Emma di Jawa Timur, tepatnya di Kediri lokasinya sangat indah dan menyimpan banyak sejarah dan arkeologi di dalamnya. “Kediri is beautiful place, many important archeology in here. Im so lucky can visit this place,” ujar Emma Stean.
Dalam acara kunjungan ini dimanfaatkan oleh para turis untuk melihat koleksi peninggalan sejarah yang ada di Museum Airlangga dan pameran budaya yang diadakan oleh Disbudparpora Kota Kediri di kawasan wisata Goa Selomangleng. Dan yang tidak kalah menarik beberapa turis yang berkunjung juga menyempatkan belajar menari, tarian Srampat ( salah satu tarian tayub jawatimuran ) bersama Deky Susanto salah satu pelaku seni di kota kediri.
Sementara itu Nur Muhyar selaku Kadisbudparpora Kota Kediri ketika ditemui ditm tempat yang sama mengatakan kegiatan ini adalah salah satu kewajiban pemerintah untuk mengenalkan dan menggali budaya daerah khususnya kediri masa lalu seperti apa. “Oleh karena itu tamu asing kita ajak kesini agar lebih mengenal situs Goa selomangleng. Selain itu kegiatan ini merupakan stimulus dari kita untuk bisa lebih menggali dan menggali lagi tentang Selomangleng dan Kota Kediri pada khususnya” ujarnya.(Bm/wing)