Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) M Herindra secara resmi menyerahkan Pesawat C-130J Super Hercules kepada TNI Angkatan Udara, menandai langkah penting dalam memperkuat pertahanan Indonesia. Penyerahan pesawat ini, yang merupakan bagian dari rangkaian pembelian lima pesawat oleh pemerintah RI, dilakukan dengan upacara simbolis di Landasan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.
Dengan pesawat ini, Indonesia semakin berkomitmen dalam memodernisasi alutsista dan memperkuat TNI demi menjaga kedaulatan dan keamanan negara.
Wamenhan Serahkan Pesawat C-130J Super Hercules untuk Penguatan Pertahanan Indonesia
Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) bernama M Herindra telah menyerahkan Pesawat C-130J Super Hercules kepada TNI Angkatan Udara. Pesawat dengan nomor ekor A-1343 ini merupakan pesawat ketiga dari total lima pesawat yang telah dibeli oleh pemerintah Republik Indonesia.
Rangkaian prosesi penyerahan dimulai dengan tindakan simbolis berupa pemecahan kendi. Momen ini diikuti dengan tindakan Herindra yang menyiramkan air kembang pada bagian depan pesawat yang tengah terparkir di Landasan Udara Halim Perdanakusuma, yang terletak di Jakarta Timur, pada hari Selasa tanggal 15 Agustus.
Dalam kesempatan ini, Herindra mengungkapkan bahwa ini adalah bagian dari rangkaian pesawat Hercules yang telah dibeli, dengan total lima pesawat yang akan hadir di masa mendatang. Beliau menyampaikan, “Dalam waktu dua bulan ke depan, dua pesawat tambahan akan tiba.”
Herindra menjelaskan bahwa pengadaan peralatan pertahanan tersebut adalah bentuk komitmen dari Menteri Pertahanan Prabowo Subianto untuk memperkuat keseluruhan TNI (Tentara Nasional Indonesia).
Lebih lanjut, Herindra mengungkapkan bahwa rencananya, Kementerian Pertahanan akan terus berupaya memodernisasi peralatan alutsista milik militer Indonesia yang telah berusia lanjut. Ditekankannya bahwa kendati saat ini hanya ada anggaran untuk lima pesawat, tetapi di masa depan, seluruh peralatan alutsista yang sudah rusak akan diganti dengan yang baru.
Prosesi Penyerahan Pesawat C-130J: Komitmen Memodernisasi Alutsista dan Kesiapan TNI AU
Setelah tiga pesawat pertama telah tiba, pesawat keempat dijadwalkan akan datang pada bulan Oktober tahun 2023, dan pesawat kelima diharapkan akan tiba pada bulan Januari tahun 2024.
Dalam pelaksanaannya, kelima pesawat ini akan ditempatkan di Skadron Udara 31 di Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta. Tempat ini akan menjadi pangkalan dari mana pesawat-pesawat ini akan melaksanakan berbagai tugas TNI Angkatan Udara, baik yang terkait dengan angkutan udara untuk misi Operasi Militer Perang (OMP) maupun Operasi Militer Selain Perang (OMSP).