Ismiati telah menawarkan Trs (32) kepada laki-laki hidung belang untuk melayani hubungan badan bertiga, dengan tarif yang dipatok oleh pelaku, yakni sebesar Rp 1 juta. Dari tarif tersebut, dibagi berdua dengan temannya Trs.
“Dalam menjalankan bisnis tersebut, tersangka ini mengandalkan BBM dan whatshap di ponselnya. Sesaat sebelum ditangkap di kamar hotel, tersangka baru saja melakukan persetubuhan dengan cara threesome dengan pelanggannya,” ungkap AKBP Shinto Shilitonga, Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya.
Seklama menjalankan bisnis prostitusi yang menyasar pelaku seks threesome, wanita panggilan ini menggunakan marketing online. Dua media yang selama ini dipakai, yaitu BBM dan Whatshap, telah memberikan keuntungan dalam memperdagangkan dirinya dan temannya dalam balutan bisnis seks trheesome. ( mar )