“Dia diamankan oleh anggota, ditanya juga nggak nyambung, kemudian dilakukan lidik. Ternyata diketahui jika dia mengidap depresi,” katanya.
Gatot mengatakan pria R memang rutin meminum obat untuk mengobati depresinya. Namun, saat melakukan aksi nyelenehnya, R sedang kehabisan obat.
Sementara itu, Kapolres Lumajang AKBP Eka Yekti Hananto Seno menambahkan pria ODGJ itu sudah dibawa ke RSUD Haryoto Lumajang untuk dilakukan pemeriksaan awal.
“Dibuatkan rujukan ke RS Jiwa di Malang atau Surabaya dengan biaya ditanggung Pemkab Lumajang,” katanya.