Example floating
Example floating
Kriminal

Tipu Puluhan Kades, Oknum Wartawan Terancam DiPolisikan

×

Tipu Puluhan Kades, Oknum Wartawan Terancam DiPolisikan

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

oknum nipu
Sungguh hebat tipu daya yang dilakukukan Oknum Wartawan disalah satu Koran mingguan yang ada di Mojokerto berinisial ( ER ) ini, dengan mendatangi puluhan Kepala Desa ( Kades ) yang tersebar diwilayah Kabupaten Mojokerto, Modus operandi yang dilakukan iming-iming Kepala desa bahwa dirinya punya atensi di Propinsi yang sanggup merealisasikan Bantuan Sosial ( Bansos ) dengan nilai sejumlah 750 Juta sampai dengan 1 Miliard.
Puluhan Kades yang ada diwilayah Trawas, Pacet, Kutorejo, Gedeg dan kemlagi dikoordinir Ketua asosiasi kecamatan masing-masing yang menjadi sasaran empuk Oknum tersebut, yakni dengan cara menawarkan jasanya membuat proposal yang dihargai berfariatif antara 750 ribu hingga 5 juta, sayangnya puluhan Kades sudah membayar biaya proposal dengan jutaan rupiah namun bantuan tidak pernah terwujud.
Seperti yang dialami Kepala Desa Duyung Juriyanto bambang .S ( 50 ) Kecamatan Trawas, pihaknya mengaku juga sebagai korban ER, Dijelaskan ketika itu dirinya didatangi Oknum ER dengan berprilaku sok kenal sok dekat, lalu menawarkan jasa bahwa ER bisa membantu mencairkan dana dari propinsi namun ada biaya untuk membuat proposal, dijelaskan pula bantuan bisa turun tidak usah menunggu waktu terlalu lama dipastikan 2 bulan dana tersebut akan cair , dengan syarat Kades mau membayar sejumlah uang utuk biaya proposal, “katanya.
Juriyanto menambahkan, pihaknya lebih yakin ketika ER beraksi berkomunikasi lewat Hp katanya yang ditelpon tadi adalah orang Propinsi, dengan keyakinan nya ini maka segala apa yang diminta ER dipenuhi, tidak hanya saya tetapi juga teman-teman kepala desa yang ada dikecamatan Trawas, rata-rata proposal dibuat diawal bulan Oktober 2015 hingga kini tidak ada Khabar, sedangkan ER sempat mintak maaf pada kami atas perbuatannya “jelasnya.
Sementara dari informasi yang dihimpun Memo, Sumber yang enggan disebutnamanya,menjelaskan modus yang dilakukan ER tidak hanya Kades diwilayah kecamatan Trawas saja, namun juga kecamatan Pacet, Kutorejo, Gedeg,dan Kemlagi, malah dengan biaya membuat proposal dimintai uang sejumlah 5 juta rupiah, dengan janji ER agar bantuan cepat terealisi lebih dulu,” Bebernya.
Dengan kejadian ini, beberapa kepala desa sepakat untuk melaporkan kepada pihak yang berwajib, dengan modus Dugaan Penipuan, berkedok wartawan,”pungkasnya. ( Wo )

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.