Example floating
Example floating
Metropolis

Seminar Strategi Pengelolaan KBS

×

Seminar Strategi Pengelolaan KBS

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

(3)_edit
Surabaya, Memo.co.id – Selasa (2/05/2016) Pra konferensi untuk Seminar Strategi Pengelolaan KBS “ Menuju Pengelolaan Beretika dan Berkesejahteraan Satwa” yang akan di adakan Pada 9 Mei 2016 di Graha sawo galling surabaya.

Permasalahan yang di hadapi PD.Taman Satwa KBS (kebun binatang Surabaya) ada 2 hal yang sangat krusial yaitu :
– over populasi
– kesiapan habitat atau bisa di bilang persiapan kandang, kandang terbuka maupun kandang tertutup.
“Dan permasalahan ini sudah timbul sejak 2010”. Ujar ibu Asita selaku PGS Direktur Utama KBS.

Bagaimana cara mengelola satwa di lembaga konservasi itu yang akhirnya di wakili Bapak Dirjen KSDAE DR. Tahrir Fatoni yang akan bicara peraturan mengenai konservasi di indonesia secara umum.

Lembaga konservasi eksitu yang akan di paparkan oleh Ir.Bambang Dahono Aji MM., Direktur Konserfasi Keanekaragaman Hayati (Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan), kemudian untuk melatar belakangi pemaparan PD.TS KBS hari ini ada 2 teori yang harus di mengerti apa sih etika satwa ?
yang akan di paparkan oleh Dr. Wiwik Bagja Ketua Dewan Penasehat dan Majelis Kehormatan dari Persatuan Hewan Indonesia dan kenapa sih harus peduli over populasi ? yang akan di paparkan oleh Dr. Wijaya Tumeleka Dosen senior Institut Pertanian Bogor dan merupakan Narasumber dan Sumber Ahli Masalah Satwa. Dan Pemerintah Kota Surabaya menyarankan menambah pembicara yaitu Mengenai apa sih pengelolaan lembaga konserfasi yang baik ? Disaran kan untuk Pembicara Bapak Jansen Manangsang dari TSI Bogor untuk memaparkan pengelolaan LK yang baik.

Semua itu akan terjawab saat‎ Seminar Strategi Pengelolaan KBS “ Menuju Pengelolaan Beretika dan Berkesejahteraan Satwa” yang di adakan Pada 9 Mei 2016 di Graha sawo galling surabaya.‎ (Yulian/Iqbal)

Baca Juga  Mutiara dari Solo Yang Dibuang PDIP, Imanuel : Beliau Maghnet Politik

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.