Melihat kejadian ini, Alif, segera melaporkan warga. Kemudian warga meneruskan kabar itu perangkat desa hingga melaporkan ke Polsek Tulunaggung Kota.
Kompol Rudi menambahkan penjelasannya bahwa petugas dan tim medis yang datang ke lokasi segera melakukan evakuasi jenazah.
Dari pemeriksaan anggota tubuh jenasah itu, tidak ada tanda tanda bekas penganiayaan.
Tanda-tanda kekerasan tidak ditemukan di tubuh Suggeng. Diduga , Suggeng meninggal karena sakit. Sebelumnya, Suggeng juga sempat mengeluhkan rasa sakit ke sanak kerabatnya.
Tim medis curiga bahwa Suggeng telah meninggal lebih dari dua hari, karena kondisi tubuh membengkak dan berbau busuk.
Pihak keluarga menerima acara ini sebagai musibah sehingga tidak menginginkan jasatnya dilakukan otopsi.