Pergerakan nilai tukar mata uang rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) berpotensi melemah seiring dengan minat pelaku pasar terhadap aset berisiko tinggi. Mengutip kurs tengah Bank Indonesia (BI) saat ini posisi rupiah berada di level Rp 14.347 per dolar AS.
“Nilai tukar rupiah berpotensi melemah hari ini dengan sentimen pasar terhadap risiko terlihat negatif,” kata analis keuangan Ariston Tjendra
Ariston memaparkan, data tenaga kerja AS bulan Januari yang menunjukkan penurunan jumlah pekerjaan memicu sentimen negatif ke aset berisiko. Sebab, banyak pihak yang berpendapatan hal ini disebabkan oleh kasus Covid-19 yang semakin meluas.