Grant Senjaya, Kepala Departemen Komunikasi Korporat PT Ajinomoto Indonesia, menyampaikan bahwa melalui acara ini, Ajinomoto berupaya memberikan pengalaman praktis tentang memasak dengan prinsip Bijak Garam kepada para anggota ABC Cooking Studio.
Dalam konsep yang berbeda dari kegiatan edukasi biasa, Ajinomoto berharap melalui pengalaman langsung ini, masyarakat urban yang sibuk tetap bisa menjaga kesehatan mereka dengan makanan bergizi seimbang yang lezat, sekaligus mengurangi konsumsi garam melalui persiapan masakan praktis.
Bijak Garam: Edukasi dan Transformasi Kesehatan Melalui Rasa Umami
“Kami berharap bahwa apa yang disampaikan oleh Ajinomoto Health Provider hari ini dapat bermanfaat bagi peserta yang hadir, dan semoga mereka juga dapat berbagi pengetahuan ini dengan orang-orang di sekitarnya, sehingga semakin banyak masyarakat Indonesia yang dapat mengurangi risiko hipertensi,” ungkap Grant.
Sakinah, bagian Nutrisi & Pendidikan Departemen Komunikasi Korporat PT Ajinomoto Indonesia, membagikan sesi uji rasa dan konsep Bijak Garam. “Teman-teman, selama ini kita mengenal empat rasa dasar, yaitu manis, asin, pahit, dan asam.
Namun, ditemukan rasa dasar kelima yang disebut umami atau rasa gurih, yang diidentifikasi oleh ilmuwan Jepang, Dr. Kikunae Ikeda. Dalam sesi uji rasa kali ini, kita dapat merasakan rasa umami yang muncul secara dominan setelah mencicipi tomat cherry, serta rasa umami yang muncul segera saat mencicipi keju,” papar Sakinah.
“Kami juga tengah mengkampanyekan Bijak Garam, yang berkaitan erat dengan rasa umami. Konsumsi garam berlebih dapat menyebabkan berbagai penyakit degeneratif seperti hipertensi, stroke, gagal jantung, diabetes, dan lain-lain. Menurut WHO, batas konsumsi harian aman garam adalah kurang dari 5 gram per orang. Oleh karena itu, kampanye Bijak Garam dari Ajinomoto mengajak keluarga Indonesia untuk hidup lebih sehat dengan mengurangi penggunaan garam dalam masakan, tetapi tetap mendapatkan cita rasa tinggi dengan menambahkan sedikit MSG sebagai sumber rasa umami,” lanjutnya.
Chef Hideki, yang juga menjadi bagian acara ini, menjelaskan pentingnya peran umami dalam masakan, karena dapat memberikan rasa gurih yang memperkaya cita rasa makanan. Ia menilai bahwa konsep Bijak Garam dari Ajinomoto sangat relevan dalam menjaga kesehatan melalui pemahaman akan rasa gurih ini.
Menggemakan Ajinomoto: Menyatu dengan Bijak Garam untuk Kesehatan dan Kesejahteraan
Dengan demikian, perayaan Hari Jadi ke-54 Ajinomoto Indonesia bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga refleksi atas komitmen dan kontribusi perusahaan dalam menciptakan perubahan nyata. Melalui inisiatif Bijak Garam dan berbagai upaya edukasi, Ajinomoto Indonesia telah berhasil menyentuh masyarakat dan membantu mereka dalam meraih kesehatan dan kesejahteraan.
Dalam dunia yang semakin sibuk, upaya untuk mengurangi risiko penyakit degeneratif melalui pola makan yang seimbang dan lezat menjadi semakin penting. Ajinomoto Indonesia menjadi pelopor dalam menyampaikan pesan ini, mendorong masyarakat untuk merangkul Bijak Garam sebagai kunci untuk hidup sehat dan berkualitas.