Namun demikian, pihaknya belum bisa memastikan apakah ini sengaja ditimbun menjelang subsidi dicabut pada Kamis besok atau memang belum disalurkan. Pihaknya akan mendalami lebih lanjut indikasi ini. “Sebab, kalau melihat pasokan cukup banyak, sementara di pasaran masyarakat kesulitan,” imbuh Ariefianto.
Pihak distributor sendiri berdalih, setiap hari melakukan pengiriman ke sejumlah pasar. Ari Hendratmoko, Operasional Manager Distributor Kendal mengatakan, pasokan dari pabrik masih sedikit dan kurang lancar.
Diakuinya kiriman dari pabrik masih sedikit dan masih di bawah rata-rata. “Pasokan yang ada paling hanya mencukupi kebutuhan dua pasar saja. Biasanya kita mengirimkan ke seluruh pasar,” ujarnya.