“Pelaku usaha sepakat untuk berpartisipasi dalam perhelatan ini di masa depan. Mereka menyatakan bahwa MotoGP memberikan dampak positif terhadap peningkatan omzet usaha,” tambah Dessy.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, juga menambahkan bahwa wisatawan domestik juga berharap agar balap motor kelas utama ini bisa diselenggarakan di destinasi wisata unggulan lainnya.
“Mereka berharap acara ini juga dapat digelar di beberapa destinasi wisata unggulan lainnya, dengan beberapa catatan tambahan, seperti pentingnya memiliki mushola yang memadai, karena tempat ibadah tersebut masih terbatas,” pungkasnya.
Pertamina Grand Prix of Indonesia 2023: Sebuah Sukses Luar Biasa dalam Dunia Balap MotoGP
Dengan total pendapatan mencapai Rp914 miliar, Pertamina Grand Prix of Indonesia 2023 bukan hanya menjadi ajang balap prestisius, tetapi juga menjadi magnet ekonomi yang mendorong pertumbuhan pariwisata dan ekonomi kreatif.
Dari penjualan tiket hingga pengeluaran wisatawan, acara ini telah membawa manfaat yang signifikan. Bahkan, UMKM mengalami peningkatan pendapatan yang luar biasa sebesar 36,54 persen, menggarisbawahi dampak positif MotoGP.
Mayoritas pengunjung menyatakan niatnya untuk kembali ke Mandalika dan Lombok, menunjukkan daya tarik yang lebih luas dari destinasi ini. Kesuksesan MotoGP juga mendorong aspirasi untuk menyelenggarakan balap kelas dunia di destinasi lain. Sebuah kemenangan besar untuk pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia.