Meskipun demikian, Emir menjamin bahwa penumpang kereta cepat Whoosh tidak akan kesulitan mengakses stasiun Halim. Selain melalui Jalan DI Panjaitan, penumpang juga dapat menggunakan berbagai transportasi umum yang telah disediakan untuk memudahkan akses ke Stasiun Kereta Cepat Halim, seperti Transjakarta 7W dengan rute Cawang – Jalan Mayjen Sutoyo – Jalan DI Panjaitan – Stasiun Halim, LRT Jabodebek dengan rute Dukuh Atas – Jati Mulya, dan taksi.
“Dengan aksesibilitas dan integrasi yang baik, kami berharap semakin banyak masyarakat yang tertarik untuk beralih dari menggunakan transportasi pribadi ke transportasi umum, terutama Whoosh,” tutup Emir.
Langkah Penutupan Pintu Tol Menuju Stasiun Kereta Cepat Whoosh Halim: Prioritaskan Keselamatan dan Kemudahan Akses Penumpang
Keselamatan dan kenyamanan penumpang menjadi prioritas utama dalam penutupan pintu tol yang mengarah ke Stasiun Kereta Cepat Whoosh Halim. Dengan ditutupnya akses ini, diharapkan dapat mengurangi risiko kecelakaan dan memastikan pengalaman perjalanan yang lebih aman bagi pengguna jalan maupun penumpang kereta cepat.
Selain itu, upaya pemerintah dan pihak terkait dalam meningkatkan integrasi transportasi publik juga diapresiasi, terutama dengan penyediaan akses melalui transportasi umum seperti Transjakarta dan LRT Jabodebek.