Presiden RI, Joko Widodo, memberikan penghargaan istimewa dalam bentuk Bintang Yudha Darma Pratama kepada tiga perwira tinggi TNI pada peringatan Hari Ulang Tahun ke-78 Tentara Nasional Indonesia (TNI). Acara berlangsung di Monas, Jakarta Pusat, dengan Presiden Jokowi sebagai inspektur upacara. Siapa saja yang menerima penghargaan ini, dan apa makna di baliknya? Simak ulasan lengkapnya dalam artikel ini.
Presiden Jokowi Berikan Bintang Yudha Darma Pratama pada Puncak HUT TNI
Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), dengan penuh kehormatan, telah memberikan penghargaan berupa Bintang Yudha Darma Pratama kepada tiga perwira tinggi (pati) dalam perayaan Hari Ulang Tahun ke-78 Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang digelar di kawasan Monas, Jakarta Pusat, pada pagi hari tanggal 5 Oktober.
Dalam upacara HUT ke-78 TNI tersebut, Jokowi dengan tulus hati memimpin sebagai inspektur upacara. Tiga perwira tinggi berpangkat jenderal bintang dua telah berhak menerima tanda penghormatan Bintang Yudha Darma Pratama dari Presiden Jokowi sebagai penghormatan luar biasa dalam rangka peringatan HUT ke-78 TNI.
Mereka yang berhak menerima penghargaan tersebut adalah Mayjen TNI Legowo WR Jatmiko (Pangdam XIII/Merdeka), Mayjen TNI (Mar) Markos (Aspotmar Kasal), dan Marsda TNI Andi Kustoro (Pangkoopsud II). Tindakan memberikan Bintang Yudha Darma Pratama kepada mereka adalah bentuk pengakuan dan penghargaan atas dedikasi serta pengabdian yang luar biasa dari para anggota TNI dalam melaksanakan tugas pembinaan dan pengembangan, bahkan melebihi panggilan kewajiban mereka. Hal ini telah memberikan manfaat yang sangat besar untuk kemajuan perkembangan dan terwujudnya integrasi TNI.
Dedikasi Luar Biasa: Tiga Perwira TNI Terima Penghargaan dari Presiden Jokowi
Keputusan Presiden ini secara resmi diumumkan oleh Sekretaris Militer Presiden dalam acara tersebut. Dalam pengumuman tersebut, diungkapkan bahwa penghargaan ini diberikan kepada mereka yang nama, pangkat, dan jabatannya telah diatur dalam keputusan tersebut sebagai bentuk pengakuan atas kontribusi luar biasa mereka.
Sebelumnya, Jokowi bersama-sama dengan Panglima TNI, Laksamana Yudo Margono, dan Panglima Divisi Infanteri 3/ Kostrad, Mayjen TNI Choirul Anam, naik ke dalam Tank BMP-3F Korps Marinir. Mereka mengendarai tank ini di depan barisan pasukan TNI yang berada dalam upacara tersebut.
Selain Presiden Jokowi, beberapa tokoh terkemuka juga turut hadir dalam perayaan HUT TNI ini. Di antara mereka adalah Presiden ke-5 Republik Indonesia, Megawati Soekarnoputri, Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Republik Indonesia, Jusuf Kalla, serta Wakil Presiden ke-11, Boediono.
Tidak hanya itu, Ketua DPR, Puan Maharani, Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dan Ketua KPK, Firli Bahuri, juga ikut serta dalam momen bersejarah ini.
Presiden Jokowi Berikan Penghargaan Bintang Yudha Darma Pratama pada HUT ke-78 TNI
Peringatan Hari Ulang Tahun ke-78 TNI menjadi momentum penting bagi Presiden Jokowi untuk mengakui dedikasi dan pengabdian luar biasa dari tiga perwira tinggi TNI. Dalam upacara yang digelar di Monas, Jakarta Pusat, Mayjen TNI Legowo WR Jatmiko, Mayjen TNI (Mar) Markos, dan Marsda TNI Andi Kustoro menerima Bintang Yudha Darma Pratama sebagai bentuk penghargaan atas pengabdian mereka yang melampaui panggilan tugas.
Penghargaan ini menegaskan pentingnya peran TNI dalam pembinaan dan pengembangan serta mengukuhkan integrasi TNI yang kuat. Sebagai bagian dari momen bersejarah ini, sejumlah tokoh terkemuka, termasuk mantan Presiden Megawati Soekarnoputri dan pejabat tinggi negara, turut serta dalam perayaan HUT TNI yang berlangsung meriah. Momen ini menjadi simbol kesatuan dan kebanggaan bangsa Indonesia dalam menjaga kedaulatan dan keamanan.