Trenggalek, Memo.co.id
Komplotan maling spesialis cengkeh, merajalela di Trenggalek. Tim Resmob Polres menelisik kawanan yang sering melakuikan aksi di Kecamatan Munjungan.. Hasilnya, lima kawanan berhasil diringkus. Mereka melakukan aksinya di Desa Bangun Kecamatan Munjungan Trenggalek.
Peristiwa itu bermula saat dini hari, korban Mujani bangun tidur dan mendapati pintu belakang rumahya dalam kondisi terbuka dan gagang pintu telah rusak. Curiga korbanpun mengecek barang – barang di rumahnya. Setelah dicek ternyata 400 kilogram cengkeh yang berada di gudang sudah tidak ada. Munjanipun langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Munjungan.
Wakapolres Trenggalek, Kompol Andi Febrianto Ali menjelaskan, tersangka masuk ke dalam gudang dengan cara mencongkel dan merusak gembok pintu gudang dan langsung membawa lari 400 kilogram cengkeh milik korban .
Dari tangan pelaku , polisi menyita 5 kilogram cengkeh yang diduga hasil curian yang sisanya telah dijual di daerah Kampak Kabupaten Trenggalek dengan harga Rp 11 juta.. Para pelaku akan dijerat pasal 363 KUHP dengan ancaman pidana 5 tahun. ( dmr )
