[ad_1]
NGANJUK, MEMO
Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) mulai banyak beredar di sebagian wilayah di Kabupaten Nganjuk. Informasi itu mencuat setelah muncul laporan dari masyarakat yang terkena dampak pencemaran yang ditimbulkan dari bau limbah beracun tersebut.
Polemik pencemaran tersebut terjadi di Desa Babadan Kecamatan Patianrowo. Tepatnya disalah satu kolam ikan lele milik salah satu warga setempat. Limbah berbentuk serbuk tersebut dimanfaatkan untuk tanggul kolam yang dikemas dalam wadah kantong plastik (glangsi,red) berisi 50 kg.
Saat disidak dilokasi oleh dinas lingkungan hidup (LH),dinas kesehatan dan muspika Kecamatan Patianrowo terdapat ratusan tumpukan limbah B3 yang sudah ditata menjadi tanggul kolam.
Dari keterangan Tikno pemilik kolam mengaku kepada tim sidak bahwa barang tersebut dibeli sejak empat bulan yang lalu dari jombang. “Saya tidak tahu kalau itu limbah beracun. Yang saya tahu benda itu kalau kena air berubah sangat keras seperti cor,” aku Tikno.
The post Limbah B3 Beredar Bebas Masuk Nganjuk , Ratusan Sak Ditemukan di Patianrowo appeared first on Memo Kediri |.