MEMO, Sragen: Komplotan pencuri kembali beraksi membobol sekolah di Kabupaten Sragen, Jawa Tengah. Aksi nekat pencuri membobol sekolah pada siang bolong saat sekolah sedang libur karena libur cuti bersama, Jumat (2/6/2023). Akibat kemalingan ini sekolah mengalami kerugian belasan juta.
Sekolah yang dibobol maling adalah SDN 1 Purwosuman, Kecamatan Sidoharjo, Sragen.
“Maling membobol ruang guru dan mengambil dua unit laptop, satu unit LCD proyektor dan satu unit chromebooks dengan kerugian material mencapai Rp 12 juta,” ungkap Kapolres Sragen, AKBP Piter Yanottama, melalui Kapolsek Sidoharjo, AKP Harno melalui keterangan tertulis yang diterima rri.co.id Jumat (2/6/2023).
AKP Harno mengungkapkan, aksi pembobolan sekolah diketahui saat seorang guru mendapat telepon dari anak-anak yang bermain di halaman sekolah yang berlokasi di Dukuh Paingan RT 015, Desa Purwosuman itu. Anak-anak itu memberitahukan kepada guru bahwa pintu ruang guru terbuka.
Kemudian guru itu berusaha menghubungi guru lainnya untuk menanyakan apakah ada guru yang datang ke sekolah dan membuka ruang. Akhirnya dua guru langsung mengecek ke sekolah dan memeriksa ke dalam.
“Setelah di cek di ruang guru, ternyata mereka sejumlah barang elektronik yang tersimpan di lemari sudah hilang,” ujar Harno.
Laporan yang masuk ke polisi, diduga pelaku masuk ruang guru dengan cara mencongkel pintu. Barang yang hilang terdiri atas sebuah chromebooks merek Lenovo berukuran 11,6 inci, sebuah laptop merek Acer ukuran 14 inci, sebuah laptop merek Toshiba ukuran 14 inci, dan sebuah LCD proyektor.
Harno menambahkan, kejadian pencurian itu sempat terekam dalam kamera closed circuit television (CCTV).
“Kami sedang memeriksa kamera CCTV di lokasi kejadian dan memeriksa sekitar TKP. Kasus tersebut adalah pelanggaran Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan (curat). Pelaku masih dalam penyelidikan lebuh lanjut,” ujar AKP Harno. MI