Example floating
Example floating
Metropolis

Kaum Perempuan Jadi Kelompok Rentan Pandemi Covid-19

×

Kaum Perempuan Jadi Kelompok Rentan Pandemi Covid-19

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

Memo.co.id– Pandemi Covid-19 berdampak terhadap penurunan kualitas hidup, khususnya kaum rentan. Survei internal Yayasan CARE Peduli (YCP) menunjukkan, kaum perempuan menjadi kelompok kaum rentan yang paling mengalami dampak negatif pandemi Covid-19.

“Hasil survei menunjukkan bahwa mayoritas beban school from home atau sekolah daring jatuh pada perempuan. Temuan Yayasan CARE Peduli, tanggung jawab tambahan dalam mengawasi studi anak-anak di rumah sangat berat bagi perempuan pedesaan atau daerah perkotaan yang miskin, dikarenakan tingkat pendidikan rendah. Kondisi ini pun menimbulkan berbagai masalah baru di dalam keluarga, termasuk tindak kekerasan pada perempuan,” ujar Bonaria Siahaan, CEO Yayasan CARE Peduli dalam Webinar yang diselenggarakan pada Selasa (24/8/2021).

Beban berlipat juga dialami perempuan hamil karena keterbatasan akses pada layanan kesehatan serta berkurangnya kapasitas rawat inap rumah sakit. Secara mental dan emosional, perempuan hamil dari kelompok rentan dan marjinal seringkali dipenuhi kekhawatiran akan keselamatan janin dan dirinya, apalagi dengan keterbatasan akses informasi yang benar tentang Covid-19 dan keuangan yang semakin menipis.

“Untuk itulah, setiap program kemanusiaan yang kami jalankan, kami memulainya dengan Rapid Gender Assessment (RGA). Pekerja perempuan berusia 15-49 tahun di sektor informal menjadi kelompok masyarakat yang paling terpukul di tengah pandemi,” paparnya.

Hari Kemanusiaan Sedunia menjadi momentum dan pengingat bagi kita semua bahwa dengan berbagai bencana di tengah pandemi yang menelan banyak korban dan melumpuhkan kehidupan manusia, tanggung jawab memelihara dan menumbuhkan kemanusiaan ada di pundak kita semua, baik secara kolektif maupun individual.

Baca Juga  Kemenkes Tegaskan HMPV Bukan Virus Baru: Masyarakat Diminta Tetap Tenang

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.