“Eka, karena anak ini yang pertama kali lahir di mobil patroli polisi. Sedangkan Legita, karena saat lahir tepat pada hari Rabu legi dan gita merupakan nama panggilan istrinya. Sementara Indrawati artinya malaikat,”ungkapnya.
“Selain itu diharapkan Eka Legita juga menjadi anak yang sholehah, bermanfaat dan berbakti kepada orangtua, agama dan berguna untuk nusa dan bangsanya,” pungkasnya.
Atas seizin kedua orang tuanya, Kapolres juga menyatakan mau menjadi orang tua asuh bagi Eka Legita Indrawati. Namun pengasuhan anak tetap dilakukan oleh kedua orang tuanya.
Bayi Eka Legita lahir saat kandungan Ny Sriani masih 8 bulan. Namun berat badannya saat lahir telah mencapai 2,5 kg dengan panjang 47 cm.
Saat dipangku dan digendong istri Kapolres yang juga ibu angkatnya, bayi Eka Legita juga tampak tertidur lelap dan tidak menangis.
Diberitakan sebelumnya, Sriani melahirkan bayinya di mobil patroli Polsek Papar. Bayi tersebut lahir saat dalam perjalanan menuju ke rumah bidan desa tepatnya di depan desa Kedung malang.
Dua anggota Polsek Papar masing-masing Aiptu Imam Suryadi dan Aiptu Sugiono yang sedang berjaga mengamankan pertunjukan wayang kulit kemudian bergegas membawa Sriani ke tempat bidan desa guna menjalani perawatan lebih lanjut.(wing)