Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) hari ini membuka perdagangan pasar saham di Bursa Efek Indonesia (BEI). Pada awal perdagangan di tahun 2022, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat 0,07 persen ke level 6.586.26 dan bergerak ke level 6.629, 45 atau naik 0,79 persen pada pukul 10.00 WWIB.
“Kita juga patut bersyukur taedi disampaikan ketua ojk bahwa di bursa sekarang ini, ada kenaikan IHSG di 2021 dengan return 10,1 persen,” kata Jokowi secara virtual, Senin (3/1).
Jokowi menyampaikan apresiasi terhadap industri pasar modal sepanjang 2021 yang naik 10,1 persen. Angka tersebut merupakan capaian yang tinggi jika dibandingkan dengan negara tetangga seperti Filipina, Malaysia, dan Singapura yang masih mencatat pertumbuhan negatif.
“Ini sebuah angka yang lumayan tinggi. Dan kalau dibandingkan dengan Filipina, Malaysia, Singapura, kita juga masih yang paling atas. Singapura di 9,8, Malaysia minus 3,7, Filipina minus 0,2 persen, kita di 10,1 persen,” ungkapnya.
Selain itu, Jokowi melanjutkan, hal yang patut disyukuri juga para masyarakat sudah mulai minat terhadap investasi khususnya di pasar saham. Mayoritas pertumbuhan investor ritel didominasi oleh anak muda.
“Ini patut kita syukuri dan jumlah orang yang masuk ke bursa investor pasar modal ini juga naik sangat tinggi sekali di 2017. Tadi disampaikan pak ketua OJK 1,1 juta, hari ini mencapai 7,4 juta investor utamanya investor-investor retail ini yang banyak dari anak-anak muda, milenial,” jelasnya.