Menurut Balai Besar Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi Bisnis dan Pariwisata, gerakan ini dicetuskan oleh Presiden Soeharto pada 10 Januari 1993 di Jakarta. Dalam pidatonya, Presiden Soeharto mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk berpartisipasi aktif dalam menanam pohon, dengan target minimal satu juta pohon di setiap provinsi.
Presiden Soeharto juga berharap program ini dapat menjadi solusi untuk berbagai permasalahan lingkungan, seperti pemanasan global, mengingat pohon memiliki kemampuan menyerap cahaya matahari dan karbon melalui fotosintesis.
Manfaat Menanam Pohon
- Mengurangi Pemanasan Global
Pohon mampu menyerap karbon dioksida, yang merupakan penyebab utama pemanasan global. - Sebagai Penghasil Oksigen
Pohon memproduksi oksigen yang sangat penting bagi kehidupan. Semakin banyak pohon, semakin banyak oksigen tersedia untuk makhluk hidup. - Menyimpan Air Tanah
Pohon memiliki peran penting dalam menyimpan air di dalam tanah, yang kemudian dimanfaatkan oleh makhluk hidup lainnya. - Mengurangi Polusi Udara
Pohon menyerap polutan seperti debu dan asap kendaraan, sehingga membantu membersihkan udara. - Mempercantik Lingkungan
Kehadiran pohon membuat lingkungan lebih hijau, teduh, dan nyaman untuk dihuni. - Mencegah Banjir dan Longsor
Akar pohon yang kuat mampu mencegah erosi tanah, mengurangi risiko longsor, dan meminimalisir terjadinya banjir.
Dengan momentum peringatan Hari Satu Juta Pohon ini, masyarakat diharapkan semakin peduli terhadap pentingnya pelestarian lingkungan dan berperan aktif dalam menanam pohon demi masa depan bumi yang lebih baik.