Example floating
Example floating
Home

Jawa Timur Optimis Raih Gelar Juara Umum OSN 2023

×

Jawa Timur Optimis Raih Gelar Juara Umum OSN 2023

Sebarkan artikel ini
Jawa Timur Optimis Raih Gelar Juara Umum OSN 2023
Example 468x60

MEMO,Surabaya:  Jawa Timur siap memukau lagi! Gubernur Khofifah Indar Parawansa dengan penuh keyakinan menyuarakan bahwa provinsinya akan mempertahankan gelar prestisius Juara Umum di ajang Olimpiade Sains Nasional (OSN) 2023.

Dengan persiapan matang dan kolaborasi erat dengan Perguruan Tinggi Negeri (PTN), para siswa Jatim siap berkompetisi dengan tekad untuk meraih hasil terbaik.

Gubernur Khofifah Yakin Jatim Pertahankan Prestasi Gemilang di Olimpiade Sains Nasional

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, memiliki keyakinan yang kuat bahwa Jawa Timur akan tetap mempertahankan gelar Juara Umum di ajang Olimpiade Sains Nasional (OSN) Tahun 2023 yang akan berlangsung mulai besok, tanggal 29 Agustus 2023, hingga 31 Agustus 2023.

Dengan mengirimkan 90 siswa terbaik, Gubernur Khofifah yakin bahwa Jatim akan mampu mempertahankan prestasinya seperti sebelumnya, di mana Jatim telah berhasil menjadi Juara Umum selama tiga tahun berturut-turut sejak OSN tahun 2020, OSN 2021, dan OSN tahun 2022.

Persiapan Matang dan Kolaborasi dengan PTN Menjadi Kunci Keberhasilan Siswa Jatim

“Persiapan yang telah dilakukan oleh para siswa Jatim untuk OSN Tahun 2023 ini telah matang. Kami melakukan seleksi dengan sangat ketat, melalui tahapan seleksi dari tingkat kabupaten/kota, dan soal-soal yang diujikan dalam seleksi ini memiliki bobot penting karena menggunakan platform berbasis Assesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK),” ungkap Gubernur Khofifah pada Senin (28/8/2023).

Dengan penerapan sistem seleksi ANBK ini, para siswa akan mendapatkan keuntungan karena literasi dan numerasi mereka akan diukur. Tidak hanya itu, variasi model soal dalam seleksi OSN juga telah disiapkan.

“Model soal yang disediakan sangat beragam, dan selain itu, soal-soal yang diujikan pada seleksi OSN tingkat kabupaten/kota dan provinsi juga dibuat melalui platform moodle. Dengan ini, kami yakin bahwa anak-anak kami telah siap untuk berkompetisi dan kami berharap mereka akan meraih hasil terbaiknya,” tegasnya.

Setelah tahapan seleksi di tingkat kabupaten/kota, proses seleksi berlanjut ke tingkat provinsi, di mana para peserta terbaik akan mengikuti Training Center (TC) yang diadakan oleh Dindik Jatim selama empat hari di Kota Batu.

Baca Juga  Kediri 'Gemintang' Atasi Stunting! Generasi Emas Jadi Prioritas Utama

Pada acara tersebut, siswa akan mendapatkan penguatan materi dari para guru besar yang berasal dari Universitas Airlangga (Unair), Institut Teknologi Surabaya (ITS), Universitas Brawijaya (UB), dan Universitas Negeri Malang (UM).

“Kami juga telah mengundang para alumnus pemenang OSN tahun sebelumnya untuk memberikan motivasi dan gambaran mengenai Olimpiade Sains Nasional dan juga kompetisi di tingkat internasional,” jelasnya.

Khofifah menjelaskan bahwa penguatan materi yang diberikan kepada siswa tidak hanya berupa teori semata. Siswa juga akan mendapatkan pemahaman mendalam melalui praktik langsung atau uji laboratorium. Pada sesi ini, peserta OSN Jawa Timur akan melakukan praktik langsung di laboratorium milik Perguruan Tinggi Negeri (PTN) terkait serta melakukan studi lapangan untuk mendalami pengetahuan dan metode pembelajaran.

“Kami berharap dengan usaha bersama ini, anak-anak kami akan meraih hasil terbaik dan akan menciptakan prestasi yang membanggakan, bukan hanya bagi mereka sendiri, orang tua, dan sekolah, tetapi juga untuk Jawa Timur,” tutupnya.

Tidak hanya itu, sebagai seorang mantan Menteri Sosial, Gubernur Khofifah menjelaskan bahwa para siswa yang akan mewakili Jawa Timur di OSN 2023 telah dipersiapkan dengan matang. Terutama, dalam rangka persiapan OSN 2023, Pemerintah Provinsi Jawa Timur telah menjalin kerja sama dengan Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan melakukan monitoring secara intensif.

“Kami telah meraih gelar Juara Umum OSN sebanyak tiga kali sejak awal berpartisipasi pada tahun 2020. Dengan usaha yang sama, kami berharap OSN tahun ini juga akan menjadi milik Jawa Timur,” jelas Khofifah.

Sebagai informasi tambahan, pada OSN Tahun 2023 ini, Jawa Timur akan mengirimkan 90 siswa terbaiknya dalam berbagai bidang lomba pada tingkat nasional. Bidang-bidang tersebut meliputi Geografi (10 siswa), Astronomi (10 siswa), Matematika (10 siswa), Informatika/Komputer (10 siswa), Biologi (10 siswa), Kimia (10 siswa), Kebumian (10 siswa), Fisika (10 siswa), dan Ekonomi (10 siswa).

Baca Juga  Banjir Jabodetabek: Gubernur Banten Serukan Aksi Bersama, Solusi Lintas Wilayah

Acara OSN Tahun 2023 akan diselenggarakan di beberapa sekolah, antara lain SMAN 1 Bogor, SMAN 2 Bogor, SMAN 3 Bogor, SMAN 7 Bogor, SMAS YPHBS Bogor, dan Universitas IPB, mulai dari tanggal 29 hingga 31 Agustus 2023.

Pada OSN tahun 2022, Jawa Timur berhasil meraih gelar Juara Umum dengan meraih total 75 medali, terdiri dari 15 medali emas, 28 medali perak, dan 32 medali perunggu.

Prestasi sebagai Juara Umum juga telah diraih oleh Jawa Timur pada tahun 2021, di mana mereka berhasil meraih 83 medali dengan rincian 29 medali emas, 29 medali perak, dan 28 medali perunggu. Selain itu, pada OSN tahun 2020, Jawa Timur berhasil meraih 70 medali, dengan rincian 19 medali emas, 24 medali perak, dan 27 medali perunggu.

“Kami mendoakan kesuksesan bagi para siswa kami yang sedang berjuang di OSN Tahun 2023. Dengan izin Allah, kami berharap dapat kembali meraih gelar Juara Umum,” pungkas Khofifah.

Prestasi Gemilang Jatim: Terobosan Melalui Kolaborasi dan Persiapan Matang

Dengan penekanan yang kuat pada persiapan matang dan kolaborasi strategis dengan Perguruan Tinggi Negeri (PTN), Jawa Timur memiliki pandangan optimis menuju Olimpiade Sains Nasional (OSN) 2023.

Gubernur Khofifah Indar Parawansa percaya bahwa melalui seleksi yang ketat, sistem ANBK yang canggih, dan penguatan materi melalui praktek langsung, para siswa Jatim telah dipersiapkan secara optimal untuk meraih kemenangan beruntun.

Prestasi Juara Umum yang telah diraih oleh Jatim pada tiga tahun terakhir (2020-2022) menggambarkan tekad dan kerja keras para siswa serta dukungan komprehensif dari berbagai pihak. Dengan tujuan akhir untuk mewujudkan kebanggaan bagi Jawa Timur, OSN 2023 menjadi panggung penting di mana bakat dan kemampuan para siswa terbaik akan bersinar dan menginspirasi masa depan pendidikan di Indonesia.