Dalam pergaulan, kadang kita berada dalam pilihan kata yang suka atau tidak suka, menimbulkan masalah yang serius bai orang lain. Bahkan, jika menyinggung perasaan orang lain, akan membuat luka seumur hidup.
Terkadang kita juga sok tahu, kerap mau ikut campur dan turut memberi komentar pada masalah seseorang. Sebetulnya hal tersebut bukan urusan dan tanggung jawab kita. Justru lebih bagus kita diam tanpa perlu memberikan tanggapan apapun.
Hindari Membicarakan Orang Lain, Bicara Status, Keyakinan dan Bentuk Fisik dan Penampilan Lawan Bicara
Di kehidupan setiap hari, kita memang tidak akan dapat mengendalikan apa yang pihak lain dapat katakan atau tidak. Tetapi, kita dapat atur dan menjaga diri terhadap apa yang keluar mulut sendiri.
Ada sejumlah hal yang seharusnya, tak perlu ditanggapi. Terkecuali, orang itu minta pendapat. Berikut 6 hal yang seharusnya tidak perlu ditanggapi.
1. Membicarakan Kerabat dan Keluarga Seseorang
Setiap orang memiliki anggota keluarga. Ayah, ibu, anak dan kerabat lainnya. Namun, jika anggota keluarga tersebut ada yang memiliki sifat negatif, kemudian membicarakannya dengan seseorang, yang memiliki kerabat tersebut, akan berdampak pada pergaul;an.
Hati hati untuk memberikan dan menilai dari kerabatnya tersebut di depan orang lain yang ternyata memiliki kedekatan dengan kerabat dan keluaganya.
2. Masalah Keyakinan
Keyakinan tak perlu direspon. Sadar atau mungkin tidak, tetapi di Indonesia ini ada banyak sekali orang yang repot memberi komentar keyakinan atau agama seseorang. Padahal, keyakinan adalah bersifat privasi dan sangat personal, karena menyangkut urusan agama dan Tuhannya.