Example floating
Example floating
Berita

Ini Dia Inisiatif Terbaru 40 Negara untuk Selamatkan Ukraina!

×

Ini Dia Inisiatif Terbaru 40 Negara untuk Selamatkan Ukraina!

Sebarkan artikel ini
Ini Dia Inisiatif Terbaru 40 Negara untuk Selamatkan Ukraina!
Ini Dia Inisiatif Terbaru 40 Negara untuk Selamatkan Ukraina!
Example 468x60

MEMO

Inisiatif 40 Negara Bersatu di Bawah Arab Saudi untuk Mengakhiri Perang di Ukraina: Presiden Zelenskyy Meminta Dukungan dalam Mengatasi Krisis Kemanusiaan yang Tergenapi oleh Harga Pangan

Pertemuan Arab Saudi Dukung Perdamaian di Ukraina dan Hadirkan China

Delegasi dari 40 negara sedang melakukan diskusi untuk mengakhiri perang di Ukraina. Pertemuan tersebut diinisiasi oleh Arab Saudi dengan tujuan menyusun strategi untuk menghentikan serangan Rusia di Ukraina.

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy, menyambut baik inisiatif dari negara-negara Arab dan mengajak negara-negara terdampak lainnya yang menghadapi kenaikan harga pangan akibat perang tersebut.

Menurut Zelenskyy, isu ketahanan pangan ini sangat penting, karena nyawa jutaan orang di berbagai wilayah seperti Afrika, Asia, dan seluruh dunia bergantung pada seberapa cepat dunia dapat mengimplementasikan formula perdamaian. Pernyataan ini dikutip dari laporan Al Jazeera pada Sabtu (5/8/2023).

Kenaikan harga pangan ini disebabkan oleh kebijakan Rusia yang tidak lagi ikut serta dalam kesepakatan pangan yang telah ditengahi oleh PBB. Kesepakatan tersebut memungkinkan produk Ukraina untuk dikirimkan melalui Laut Hitam ke negara-negara yang berjuang melawan kelaparan.

Zelenskyy berharap pertemuan yang diinisiasi oleh negara-negara Arab dapat mencapai kesepakatan di musim gugur ini untuk mendukung prinsip-prinsip perdamaian. Prinsip-prinsip ini didasarkan pada formula perdamaian 10 poin Kyiv yang telah dibuat dalam KTT G20 sebelumnya.

Formula perdamaian tersebut mencakup penghormatan terhadap integritas wilayah Ukraina dan penarikan pasukan Rusia dari wilayah yang telah dikuasai Moskow.

Presiden Zelenskyy dan Harapan Ketahanan Pangan dalam Konflik Ukraina-Rusia

Namun, forum ini tidak akan melibatkan Rusia, dan akan diawasi oleh Kremlin atau pusat kekuasaan Rusia.

Dmitry Peskov, juru bicara Kremlin, menyatakan bahwa Rusia perlu memahami tujuan dari pertemuan tersebut dan apa yang akan dibahas. Dia juga menyatakan bahwa setiap upaya untuk mencapai penyelesaian damai harus mendapatkan apresiasi positif.

KTT ini penting bagi Ukraina karena memberikan kesempatan untuk berhubungan dengan negara-negara yang tetap netral, seperti India dan Brasil. Bahkan negara China, yang merupakan sekutu Rusia, juga menghadiri pertemuan tersebut.

Meskipun China menyatakan netral dalam konflik antara Rusia dan Ukraina, tindakan China tidak sepenuhnya sesuai dengan klaimnya.

Wang Wenbin, juru bicara Kementerian Luar Negeri China, menyatakan bahwa China bersedia bekerja sama dengan komunitas internasional untuk memainkan peran konstruktif dalam mencari solusi politik untuk krisis di Ukraina.

Dengan demikian, pertemuan yang berlangsung pada hari Sabtu (5/8/2023) di Arab, yang melibatkan 40 negara, menekankan kebaikan hati Riyadh dalam berkontribusi untuk mencapai solusi perdamaian yang abadi.

“Kesiapan Riyadh untuk menggunakan kebaikan hatinya dalam berkontribusi untuk mencapai solusi yang akan membawa perdamaian abadi,” kata pejabat Saudi Press Agency (SPA).

Mengakhiri Perang di Ukraina: Antara Harapan Damai, Formula 10 Poin Kyiv, dan Kehadiran China

Dalam Pertemuan 40 Negara di Bawah Bimbingan Arab Saudi, Harapan Damai Ukraina Mengandalkan Formula 10 Poin Kyiv dan Kehadiran China sebagai Faktor Penting

 

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.