MEMO – Kemenangan gemilang Timnas Indonesia atas Bahrain telah menyalakan kembali harapan untuk berlaga di Piala Dunia 2026. Dengan kemenangan 1-0 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Selasa (25/3/2025), Skuad Garuda kini memiliki beberapa skenario yang bisa mengantarkan mereka ke turnamen akbar yang akan diselenggarakan di Kanada, Meksiko, dan Amerika Serikat tahun depan.
Gol tunggal dari Ole Romeny menjadi penentu kemenangan penting ini dalam lanjutan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Jepang telah memastikan satu tiket lolos langsung dari grup ini, namun persaingan untuk satu tiket langsung lainnya dan dua tiket ke putaran keempat masih sangat sengit.
Baca Juga: Pelatih Bahrain Meradang! Sebut Hasil Indonesia "Curang"
Saat ini, lima negara masih berjuang keras untuk mengamankan tempat di Piala Dunia 2026 dari Grup C. Kelima negara tersebut adalah Australia, Arab Saudi, Indonesia, Bahrain, dan Tiongkok.
Australia menduduki posisi kedua klasemen Grup C dengan raihan 13 poin dari delapan pertandingan. Diikuti oleh Arab Saudi di posisi ketiga dengan 10 poin dari jumlah laga yang sama. Indonesia berada di posisi keempat dengan 9 poin dari delapan pertandingan, sementara Bahrain dan Tiongkok masing-masing mengoleksi 6 poin.
Baca Juga: Indonesia Pecahkan Rekor! Peringkat FIFA Tembus 123, Terbaik dalam 15 Tahun
Terdapat dua jalur bagi Timnas Indonesia untuk bisa lolos. Pertama, mereka bisa lolos langsung ke putaran final Piala Dunia 2026 jika berhasil finis di posisi kedua klasemen grup. Kedua, jika finis di posisi ketiga atau keempat, Indonesia masih memiliki peluang untuk melaju ke putaran keempat kualifikasi.
Untuk mengejar Australia yang saat ini unggul 4 poin, Indonesia wajib memenangkan dua laga sisa mereka melawan Tiongkok dan Jepang. Di sisi lain, Australia harus menelan kekalahan dalam dua pertandingan terakhirnya melawan Jepang dan Arab Saudi.
Baca Juga: Idzes Bongkar Rahasia Indonesia Lolos Piala Dunia: Tinggal Tunggu Tanggal Mainnya
Selain itu, Arab Saudi yang berada di posisi ketiga dengan selisih 1 poin dari Indonesia, juga harus kehilangan poin saat menghadapi Australia dan Bahrain. Mengingat performa konsisten Australia, skenario ini tentu akan menjadi tantangan besar.
Namun, jika Indonesia berhasil finis di posisi ketiga atau keempat, mereka masih memiliki kesempatan melalui dua babak tambahan. Di putaran keempat, enam tim dari grup A, B, dan C akan dibagi menjadi dua grup. Hanya juara grup yang akan lolos otomatis ke Piala Dunia, sementara *runner-up* harus kembali bertanding di putaran kelima untuk memperebutkan satu tiket. Jika gagal di putaran kelima, Indonesia masih memiliki peluang melalui play-off antar zona, meskipun persaingannya akan sangat ketat karena hanya dua dari enam tim yang akan lolos.
