Hilton, jaringan hotel terkemuka dunia, tertarik untuk membuka hotel mewah di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, namun memerlukan studi mendalam sebelum keputusan final.
Minat Hilton untuk Berinvestasi di Ibu Kota Nusantara
Hilton, jaringan hotel kelas dunia, mengungkap minatnya untuk menginvestasikan pembukaan hotel mewah di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. Namun, tanggal pasti pendirian hotel Hilton di IKN masih belum ditentukan.
Presiden Asia Pasifik Hilton, Alan Watts, menyatakan bahwa Hilton terbuka terhadap kesempatan untuk membangun hotel di ibu kota baru Indonesia tersebut. Alan menjelaskan bahwa Hilton akan melakukan studi mendalam sebelum mengambil keputusan untuk membuka hotel di IKN.
Menurut Alan, studi ini bertujuan untuk memahami dengan baik struktur, perkembangan, dan karakteristik khusus dari IKN, sebuah area pembangunan baru di Indonesia.
“Dalam konteks ini, yang kami butuhkan adalah memastikan bahwa IKN sudah stabil dan terdapat permintaan alami sebelum kami membangun hotel merek Hilton di sana,” ujar Alan pada Rabu (12/6/2024).
Alan menambahkan, “Saya ingin memahami secara mendalam bagaimana permintaan terbentuk di ibu kota baru ini. Kami dalam bisnis manajemen perhotelan dan kami selalu berhati-hati untuk memastikan keuntungan bagi para investor kami.”
Alan menjelaskan bahwa Hilton membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mempelajari infrastruktur di IKN serta untuk memahami kebijakan pemerintahan baru Indonesia di bawah kepemimpinan Kabinet Presiden terpilih 2024-2029, Prabowo Subianto.
“Penting bagi kami untuk melakukan studi yang cermat guna menghindari risiko yang tidak perlu terkait dengan dana investor kami,” tambah Alan.
Alan menegaskan bahwa meskipun Hilton memiliki minat untuk membangun hotel di IKN, waktu yang diperlukan untuk memutuskannya akan lebih lama. Dia juga menyatakan kesiapan Hilton untuk berkolaborasi dengan pemerintah Indonesia untuk mendukung kebutuhan perjalanan dan pariwisata di Tanah Air, sesuai dengan regulasi dan kondisi infrastruktur yang berlaku.
Hilton baru-baru ini meresmikan 11 properti baru di Asia Tenggara, termasuk di Indonesia, sebagai bagian dari upayanya untuk membangun 1.000 hotel di seluruh dunia hingga tahun 2025 mendatang.
Alan juga menggarisbawahi bahwa Indonesia merupakan salah satu pasar utama bagi Hilton di Asia Tenggara, dengan sembilan hotel yang beroperasi di lima merek berbeda, seperti Conrad Hotels & Resorts, Hilton Hotels & Resorts, DoubleTree by Hilton, Hilton Garden Inn, dan LXR Hotels & Resorts.
Menurut Alan, Asia Tenggara, termasuk Indonesia, terus menunjukkan potensi pertumbuhan jangka panjang dalam industri pariwisata dan perhotelan, terutama dengan pertumbuhan kelas menengah, perjalanan domestik yang meningkat, serta pemulihan sektor MICE (meeting, incentive, convention, dan exhibition) dan acara hiburan.
Hilton Berminat Buka Hotel Mewah di Ibu Kota Nusantara, Studi Mendalam Diperlukan
Hilton, melalui presiden Asia Pasifiknya, Alan Watts, menegaskan minatnya untuk menginvestasikan pembukaan hotel di Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur. Namun, sebelum melangkah lebih jauh, Hilton akan melakukan studi yang cermat tentang karakteristik dan permintaan di IKN. Alan mengungkapkan bahwa Hilton ingin memastikan stabilitas dan potensi permintaan sebelum membangun hotel mewah dari merek mereka di lokasi tersebut.