Hijrah Nabi pada Rabiul Awal Mengapa Awal Hijriyah Muharram? Sebagai bulan pembuka dalam kalender Hijriyah, Muharram memiliki keistimewaan bagi umat Islam.
Namun, banyak yang mempercayai bahwa Nabi Muhammad SAWhijrah pada awal bulan bulan ini. Padahal, tidak demikian adanya. Lalu kapan hijrahnya Nabi SAW yang sebenarnya?
Pendapat pertama mengatakan bahwa Nabi berhijrah pada bulan Rabiul Awal. Nabi Saw berhijrah dari Makkah ke Madinah pada awal Rabiul Awal. Kemudian, beliau memasuki perkampungan Quba di dekat Madinah, pada 12 Rabiul Awal. Pendapat ini yang populer dan diamini mayoritas ulama (jumhur).
Dalam Sirah Nabawiyah Ibnu Hisyam berkata, Nabi membawa rombongannya ke Bani Amr ibn Auf pada 12 Rabiul Awal malam Senin. Ibnu Katsir juga berkata bahwa Nabi tinggal bersama mereka di Bani Amr ibn Auf pada Senin Rabiul Awal.
Ibnu Al Qayyim dalam Zad Al-Ma’ad mengatakan, kemudian keduanya (Rasulullah dan Abu Bakar) mengambil jalan pinggir, ketika sampai Madinah, tepatnya pada 12 Rabiul Awal malam
Ibnu Katsir dalam Al-Bidayah Wa An-Nihayah mengatakan, As Suhaili dan lainnya menukilkan riwayat dari Imam Malik, bahwa awal tahun Islam adalah Rabiul Awal karena pada bulan itulah Nabi hijrah ke Madinah.
Namun, ada juga pendapat menyatakan bahwa Nabi SAW berhijrah pada awal Shafar. Namun, pandangan yang terkenal di kalangan umat Islam adalah pendapat yang pertama, yaitu pada awal Rabiul
Jika Nabi hijrah bukan pada Muharram, lalu mengapa penanggalan Hijriah dimulai dengan bulan Muharram?