Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy, bersama dengan PP Muhammadiyah, PT Bank Tabungan Negara (BTN) Persero, dan Badan Pengelolaan Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) menandatangani Perjanjian Kerja Sama untuk mendorong pembiayaan perumahan melalui program Tabungan Rumah Tapera.
Kerjasama ini bertujuan untuk mewujudkan impian memiliki rumah bagi warga Muhammadiyah dengan menyediakan fasilitas pembiayaan yang terjangkau dan akses mudah bagi peserta pekerja mandiri Muhammadiyah.
Dengan slogan “Wujudkan Rumah Bagi Warga Muhammadiyah,” kerjasama ini diharapkan dapat membantu seluruh warga Muhammadiyah untuk mendapatkan rumah impian mereka.
Skema Kredit Perumahan Rakyat (KPR) dengan Bunga Flat 5% Selama 20 Tahun
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy, yang juga menjabat sebagai Ketua PP Muhammadiyah Bidang Ekonomi Bisnis dan Industri Halal, menghadiri acara Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama pada hari Selasa (25/7/2023).
Acara ini melibatkan Majelis Ekonomi Bisnis dan Pariwisata (MEBP) PP Muhammadiyah, PT Bank Tabungan Negara (BTN) Persero, dan Badan Pengelolaan Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera).
Penandatanganan kerja sama ini bertujuan untuk memfasilitasi pembiayaan perumahan bagi peserta pekerja mandiri Muhammadiyah melalui program Tabungan Rumah Tapera.
Dengan slogan “Wujudkan Rumah Bagi Warga Muhammadiyah,” harapannya adalah membantu seluruh warga Muhammadiyah untuk memiliki rumah impian mereka.
Menko PMK menyatakan bahwa kerja sama antara PP Muhammadiyah, BTN, dan BP Tapera merupakan bentuk simbiosis mutualisme yang saling menguntungkan. Melalui kerja sama ini, warga Muhammadiyah turut berkontribusi dalam mencapai program pemenuhan rumah dari pemerintah.
“Semoga ini menjadi kerja sama yang saling menguntungkan. Kita mendukung program pemerintah dan juga mempercepat pemenuhan kebutuhan rumah layak huni, terutama bagi warga Muhammadiyah,” jelas Menko PMK dalam keterangan resminya pada Selasa (25/7/2023).
Rumah Impian Semakin Dekat dengan Program Tabungan Rumah Tapera
Dalam tahap awal kerja sama ini, BP Tapera dan BTN menyediakan 2.000 unit rumah hingga akhir tahun 2023. Saat ini, sebanyak 403 rumah telah didistribusikan melalui program pembiayaan perumahan Tapera, dengan rincian 30 rumah berlokasi di Jabodetabek dan 373 rumah di luar Jabodetabek.
Rumah-rumah ini ditujukan bagi peserta pekerja mandiri Muhammadiyah dengan penghasilan rendah, seperti ustad, penceramah, dan pengusaha kecil warga Muhammadiyah.
Melalui Program Tabungan Rumah Tapera, peserta dapat membeli rumah dengan harga terjangkau. Mereka akan mendapatkan akses pembiayaan rumah dengan skema kredit perumahan rakyat (KPR) yang memiliki DP 1% dari harga rumah dan bunga flat 5% selama 20 tahun.
BP Tapera juga menjalin kerja sama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melalui Basic Saving Account (BSA). Dengan BSA, para pekerja informal yang belum memiliki akses perbankan dapat menabung melalui BTN dengan saldo nol dan tanpa biaya transaksi.
Skema ini memberi kesempatan bagi para pekerja mandiri yang belum memiliki akses perbankan untuk memperoleh pembiayaan perumahan melalui BP Tapera.
Tak hanya mendapatkan rumah, peserta juga akan mendapatkan tabungan melalui Tabungan Rumah Tapera. Program ini menggunakan sistem saving plan untuk tunjangan hari tua, sehingga diharapkan ketika cicilan lunas, mereka memiliki sisa uang sebagai tabungan.
Dalam acara penandatanganan kerja sama ini, hadir pula Komisaris Utama BTN, Chandra M Hamzah; Direktur Utama BTN, Nixon L.P Napitupulu; Komisioner BP Tapera, Adi Setianto; Ketua Majelis Ekonomi Bisnis dan Pariwisata PP Muhammadiyah, Arief Budimanta; serta Sekretaris Majelis Ekonomi Bisnis dan Pariwisata PP Muhammadiyah sekaligus Sekretaris Kemenko PMK, Andie Megantara.
Kerjasama PP Muhammadiyah, BTN, dan BP Tapera untuk Mewujudkan Rumah Impian Warga Muhammadiyah
Dalam acara penandatanganan Perjanjian Kerja Sama tersebut, hadir pula Komisaris Utama BTN, Chandra M Hamzah; Direktur Utama BTN, Nixon L.P Napitupulu; Komisioner BP Tapera, Adi Setianto; Ketua Majelis Ekonomi Bisnis dan Pariwisata PP Muhammadiyah, Arief Budimanta; serta Sekretaris Majelis Ekonomi Bisnis dan Pariwisata PP Muhammadiyah sekaligus Sekretaris Kemenko PMK, Andie Megantara.
Semua pihak berharap bahwa kerjasama ini akan terus memberikan manfaat dan mewujudkan impian memiliki rumah bagi warga Muhammadiyah yang lebih banyak.