Kediri, Memo.co.id
Hari ini adalah batas akhir warga RW 5 Semampir Kediri meninggalkan tempat eks lokalisasi Semampir. Hari ini juga, Pemkot juga menyediakan angkutan untuk mengangkuti barang milik warga ke tempat tujuan mereka. Tadi malam, Pemkot juga memberikan batas akhir pengambilan uang kerohiman bagi warga RW 5 kelurahan Semampir Kediri.
Kabag Humas Pemkot Kediri Apip Permana , menjelaskan, pihak Pemkot Kediri juga sudah menyediakan armada angkutan dan tenaga pengangkut untuk warga Rw 5 semampir yang mau pindah menuju ketempat yang akan dituju, dan juga uang kerohiman Rp.2.5 juta , Pemkot Kediri juga memberi subsidi kepada warga maksimal 5 juta untuk kontrak rumah bagi warga yang tidak mau menempati Rusunawa.
“Pemkot Kediri tetap seperti rencana semula hari ini semuanya akan tetap di gusur , Cuma masalah penyelesaiannya tidak bisa sehari selesai , dan kita sudah mempersiapkan lima alat berat untuk penggusuran tersebut,” jelasnya.
Ditempat terpisah Endang Sri Utami warga Rw 5 Semampir mengatakan, tadi pagi saya sempat ditawarin waktu di jalan oleh seseorang di suruh pindah ke Rusunawa dan mau di kasih modal 20 juta tapi saya tolak karena saya tidak mau menghianati teman – teman saya karena mereka juga kebingungan.
“Kalau Pemkot Kediri orang bijak seharusnya bisa memilah milah dan kita duduk bersama jangan sampai ada yang dirugikan , kita sebenarnya sudah lenggono nunggu sampai persidangan kalau warga 5 kalah kita manut,” ungkapnya.
Sementara itu Pemkot Kediri tetap akan menunggu bagi warga Rw 5 Semampir Kota Kediri yang mau pindah dan juga yang mau mengambil uang kerohiman hingga nanti malam.(wing)
