Namun, terdapat informasi bahwa selain Dewas KPK, masih terdapat beberapa pihak lain yang melaporkan Firli Bahuri terkait kasus kebocoran dokumen di Kementerian ESDM. Sebanyak 17 pelapor telah melaporkan kasus serupa ke Polda Metro Jaya.
Perkembangan terkait jadwal pemeriksaan Firli Bahuri oleh Dewas KPK masih ditunggu. Semoga dapat segera diberikan kejelasan mengenai kasus ini. Proses pemeriksaan terhadap Firli Bahuri akan menjadi langkah penting dalam menyelesaikan dugaan kebocoran dokumen yang menjadi sorotan publik.