[ad_1]
NGANJUK,MEMO
Sudah dua tahun para pedagang terdampak musibah kebakaran pasar tradisional kertosono menempati area penampungan sementara yang lokasinya berada dijalan banaran klurahan banaran tepatnya diutara SPBU banaran kertosono.
Selama pemindahan (relokasi) oleh pemerintah daerah tersebut menurut pengakuan sejumlah pedagang berakibat ekonomi para pedagang jatuh. Tidak sedikit ada yang sudah gulung tikar alias bangkrut. Dan ada juga yang memilih tetap bertahan berjualan meskipun kondisinya sangat memprihatinkan.
Ironisnya lagi dengan terpuruknya ekonomi seperti itu
,banyak pedagang nekat cari pinjaman bank dengan alasan untuk modal usaha dan sebagian lagi untuk biaya hidup. ” Tidak ada jalan lain kecuali pinjam bank,” tutur sejumlah pedagang kepada wartawan memo.co.id.
Dari hasil wawancara dengan sejumlah nara sumber bahwa faktor penyebab pasar sementara itu tidak diminati pembeli karena lokasinya kurang strategis. Selain areanya sempit berakibat
penataan lapak dan kios jadi semrawut. Termasuk tergendala dengan lalu lalangnya kendaraan besar dan roda dua yang jalurnya searah dan melintas melewati area pasar.
The post Dua Tahun Ekonomi Terpuruk, Mimpi Pedagang Jadi Kenyataan Bisa Kembali Berdagang Ke Pasar Lama appeared first on Memo Kediri |.
The post Dua Tahun Ekonomi Terpuruk, Mimpi Pedagang Jadi Kenyataan Bisa Kembali Berdagang Ke Pasar Lama appeared first on Berita Memo.
[ad_2]
Source link
