MOjokerto, Memo.co.id
Dua mayat pria bertato, belum jelas identitasnya, dibuang di saluran irigasi area persawahan di Desa Segunung Dlangggu Mojokerto. Kedua mayat ditemukan dalam kondisi tengkurap dengan bekas luka di beberapa bagian tubuhnya. Dugaan kuat, dua mayat tesebut korban pembunuhan.
Pelaku, diduga membuang dan membiarkan dua mayat tersebut di saluran irigasi untuk menghilangkan jejak kematiannya. Dugaan pembunuhan terlihat dari bekas luka di sekujur tubuhnya. Diperkirakan, dua mayat laki laki tiu berusia belasan tahun.
Iwan, sal;ah satu warga di Dlanggu, yang sempat melihat kerumunan warga juga kaget lantaran mayat yang masih ditemukan masih terlihat segar. Keduanya dibiarkan di atas aliran air sawah di desa Segunung. Semua waega terlihat takut mendekat dan menolong, sebelum polisi melakuakn evakuasi terhadap mayat itu.
Kapolsek Dlanggu Kabupaten Mojokerto AKP Heri Siswanto mengatakan, petugas langsung datang ke TKP untuk melakukan evakuasi penemuan mayat di tengah sawah itu.Petugas juga sedang melakukan identifikasi terhadap korban yang sudah tidak bernyawa. ” Kami langsung bawa ke rumah sakit untuk pemeriksaan lebih lanjut,” katanya.
Meski belum ada kesimpulan terkait penemuan mayat tersebut, polisi menduga bahwa kedua mayat tersebut adalah korban penganiayaan. Ada tanda tanda bekas luka di bagian tubuhnya. Karena itulah, pihaknya juga memeriksa beberapa saksi yang sejak awal menemukan mayat tersebut.
Pertama kali yang melihat mayat keduanya dalah salah seorang anak punk bernama Hadi Santoso. Hadi Santoso awalnya mau buang air kecil di saluran irigasi itu. Namun, begitu buang air, dia dikejutkan dengan dua mayat yang tergeletak di atas parit . Mayatnya ada dua laki laki, salah satu diantara keduanya bertato.
Hadi Santodo tidak berani mendekat. Kedua korban mengenakan kaos hitam dan celana pendek. Kejadian ini langsung dilaporkan pada warga desa setempat.Di bagian tubuh mayat ada bekas luka di bagian wajah dan puggung. Petugas terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap dibalik kematian kedua mayat laki laki itu. ( tyo )