“Air tiba-tiba naik, sungai meluap hanya hitungan menit, hilang, setelah saya lihat sudah hanyut melintang sungai tak jauh dari situ,” katanya.
Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Natuna Raja Darmika mengatakan bahwa
pihaknya saat ini masih terus mendata jumlah korban dan jumlah kerugian akibat banjir di daerah itu.
“Kami masih fokus pada evakuasi korban dan bantuan bagi para pengungsi. Untuk yang lain, belum,” ujarnya.
Raja Darmika menyebutkan jumlah korban banjir yang terdata hingga Rabu pukul 22.40 WIB berjumlah 1.115 orang. Mayoritas warga berasal dari Kecamatan Bunguran Timur.
“Rata-rata rumah mereka terendam, dan tidak semua mengungsi, ada sebagian masih bertahan di rumah,” katanya.
Hingga tengah malam, informasi berdasarkan pemantauan di Posko BPBD sebagian wilayah debit air makin menurun.
Ia mengimbau warga tetap waspada mengingat hujan terus terjadi meskipun dengan intensitas sedang