Suwarno, salah satu warga setempat kepada wartawan mencritakan, desanya sering terjadi pencurian sepeda motor. Biasanya pemiliknya hanya memarkis sebentar. Namun, tidka lama kemudian motor raib dan hilang entah kemana. Yang baru terjadi ini adalah sepeda motor milik Susi. Motor bernopol N 3360 MC diparkir di halaman rumah, namun juga tak luput dari serangan alap alap motor.
Karenaitulah, begitu mendengar ada pelaku pensurian motor yang tertangkap basah, warga langsung mendatangi dan menghajar hidup hidup. Pasalnya, kejadian tersebut sudah meresahkan warga. Ratusan warga di desa itu dalam waktu singkat berkumpul akan menghakimi dua tremaja ingusan tersebut.
Beruntung, perangkat desa setempat sigap dan menyembunyikan secepat mungkin dua anak remaja yang berprofesi alap alap motor itu. Petugas yang ada di POlres Probolinggo juga langsung ke TKP untuk mengamankan dua pelaku. Namun, petugas sangat kesulitan mengevakuasi pelaku karena massa menginginkan untuk dikroyok dan dihakimi warga dulu sebelum dibawa ke Polres.
Namun, erka kerja sama antara kepala desa dan aparat kepolisian, kedua remaja itu berhasil dievakuasi dari tempat persembunyiannya. Keduanya langsung dimasukkan ke mobil milik Polres Probolinggo dan langsung tancap gas meninggalkan gerombolan massa. ( ed )